Kejurnas Gokart Junior ROK Sepi , Gael Julien Merasa Kurang 'Gereget'

Didit Abdillah - Senin, 25 Februari 2019 | 08:19 WIB

Gael Julien bisa keluar sebagai pemenang dengan selisih jarak yang sangat jauh. (Didit Abdillah - )

OtoRace.id - Sejak ronde pertama Kejurnas Gokart EShark ROK Cup Januari lalu, sampai ronde kedua (24/2) jumlah peserta kelas Junior ROK selalu sepi peserta. 

Tak lebih dari 6 peserta yang berlomba di Sentul International Karting and Motorcycle Circuit (SIKMC) di Bogor, Jabar. 

Padahal, kelas ini masih menjadi favorit sampai tahun lalu tetapi banyak ditinggalkan peserta yang naik kelas ke Senior ROK. 

Ini pun membuat pendatang baru seperti Gael Julien merasa kurang puas. 

(Baca Juga : Kejurnas Gokart 2019 Jadi Persiapan Prassetyo Hardja Ke Kancah Dunia)

Pegokart dari tim DSR Racing ini merasa tidak sesuai ekspektasinya saat naik kelas. 

"Aku naik kelas karena usia aku udah 13 tahun dan memang sudah seharusnya naik ke Junior ROK."

"Persaingannya sih seru, cuma karena pembalapnya cuma sedikit jadi kurang terasa gereget aja gitu," ujar Gael Julien. 

Tetapi, Gael Julien yang juara nasional kelas Mini ROK 2018, tertantang saat bersaing dengan Adrian Hassan Sulaiman (ASR Racing). 

(Baca Juga : MotoGP Indonesia dan WSBK Dijanjikan Digelar Pada Tahun 2021)

Pasalnya Adrian adalah juara nasional Junior ROK 2018. 

Di ronde kedua, Gael berhasil menang dan Adrian di posisi kedua dengan selisih 9,076 detik. 

Jarak yang cukup jauh untuk kelas menengah dan bagi seorang pembalap debutan.