OtoRace.id - Liberty Media selaku promotor F1 ingin menerapkan sistem poin tambahan bagi pembalap yang mencetak fastest lap pada saat balapan.
Untuk sekarang, rencana ini masih dalam bentuk proposal dan akan mulai dirundingkan pada seri pertama F1 di Australia (17/3).
Lalu rencana dan hasil diskusi itu akan dimatangkan agar fastest lap point ini bisa diterapkan pada musim depan.
"Kami ingin memberikan motivasi bagi setiap pembalap. Mereka selalu menanyakan siapa yang mencetak fastest lap tiap setelah finish," ujar Ross Brawn, selaku F1 Sporting Director.
(Baca Juga : Tahu Gak Cara Order Ban Michelin di MotoGP dan Formula E Itu Sama?)
Tapi, pembalap itu harus masuk ke 10 besar agar poin fastest lap itu bisa ia dapatkan.
Makanya akan percuma kalau dapat fastest lap, tapi tidak masuk 10 besar atau bahkan tidak finish.
"Ini juga akan menambah unsur hiburan dan persaingan di F1 dan membuka poin persaingan di klasemen sementara lebih seru," Brawn menambahkan.
(Baca Juga : Belum 24 Jam Kelar MotoGP Qatar, Dorna Ketemu Presiden Jokowi. Kenapa?)
Sistem fastest lap point ini juga diterapkan di Formula E, dengan tambahan 1 angka bagi yang mencatatkannya.
Nah untuk di F1, belum disebutkan berapa angka yang akan didapat juga menorehkan waktu tercepat saat balapan.