OtoRace.id - Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) merupakan salah satu murid Valentino Rossi yang terjun di ajang MotoGP Amerika 2019.
Pembalap akrab disapa Franky ini murid Valentino Rossi di VR46 Riders Academy.
Selain Franky, sebenarnya ada juga salah satu murid Valentino Rossi yang terjun di MotoGP Amerika 2019 yaitu Fransesco Bagnaia (Pramac Racing).
Franky mengungkapkan kalau dirinya sangat senang bisa finish di posisi 5 di MotoGP Amerika.
Baca Juga : Catatan Peningkatan yang Dimas Ekky Lakukan di Tiga Seri Awal Moto2 2019
Sebab, ini merupakan posisi finish terbaiknya setelah berlaga di tiga seri awal MotoGP 2019.
"Saya sangat, sangat senang mengenai posisi kelima ini," aku pembalap 24 tahun itu.
"Kami memulai sedikit jauh dari belakang karena kemarin bukanlah kualifikasi yang bagus, tetapi saya percaya diri bahwa ketika balap bisa menjadi cepat," tambah Franky yang berduel dengan Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati) untuk posisi 4.
Menurut Franky, dirinya berjuang untuk mengatur startegi balap dengan mengejar banyak posisi terdepan selepas start ketika di MotoGP Amerika.
(Baca Juga : Tak Hanya Marc Marquez, Valentino Rossi Siap Balas Kekalahan di MotoGP Jerez)
"Kami akan bawa hasil bagus ini ke Jerez dan kami berharap bisa melakukan pekerjaan yang baik di sana," bilang Morbidelli.
Hasil baik ini, sebenarnya juga diikuti rekan setim Fanky yaitu Fabio Quartararo.
Pembalap 19 tahun asal Perancis itu berhasil finish di urutan 7 di MotoGP Amerika.
Namun baik bagi Franky dan Quartararo, bertarung dengan Yamaha YZR-M1 di tim satelit Yamaha ini merupakan hal baru.
Sebab tahun lalu, Franky bertarung di tim satelit Honda (Marc VDS) dan Quartararo di kelas Moto2.
"Setiap trek adalah hal baru bagi saya, karena ini motor baru dan saya tidak tahu bagaimana itu bereaksi di setiap trek," jujur Morbidelli.
"Jadi, untuk saya ada tanda tanya dengan itu. Tetapi, saya akan siap bekerja sangat keras dan untuk membuat hasil yang bagus," tutup Franky dari MotoGP Amerika.
Gasss...!!