OtoRace.id - Kabar mengejutkan datang dari tim Formula E asal China, DS Techeetah.
DS Techeetah FE Team dikabarkan memecat salah satu anggota timnya dengan alasan melakukan ujaran kebencian dan juga tindakan rasisme.
Salah satu anggota tim itu melakukan isu rasisme dalam satu acara yang menyinggung beberapa suku dan kaum tertentu.
Ada tiga anggota dari mereka yang menjabat sebagai tim komunikasi DS Techeetah.
(Baca Juga: Bos Ducati Membantah Dekati Jorge Lorenzo Untuk Pembalap Tes)
Atas sikap kurang sopan yang dilakukan anggota timnya, DS Techeetah pun mengeluarkan rilis klarifikasi.
"DS Techeetah Automobile adalah sebuah tim yang sangat menghargai perbedaan dan kesetaraan. Terdapat lebih dari 10 kebangsaan berbeda dalam tim kami," tulis statement dalam rilis itu.
"Tim ini dimiliki oleh seorang dari China, kepala mekanik dari Australia dan pembalap berkebangsaan Portugal dan Perancis."
"Kami juga balapan di 12 negara dan hampir di semua benua. Kerjasama antarbudaya yang baik memberikan banyak prestasi dan juga pencapaian yang sukses."
(Baca Juga: Ingat Lagi Saat Valentino Rossi Dua Kali Kecolongan Gelar Juara dunia MotoGP di Valencia)
"Sehingga semua ujaran bersifat kebencian dan rasisme sangat tidak bisa ditolerir dalam tim kami."
Seri ketiga Formula E akan digelar di Chile pada (13/1) mendatang.
Ketiga tim komunikasi tersebut dipastikan tidak akan ikut serta untuk sementara.