Setelah Formula E, Arab Saudi Kini Siapkan Sirkuit Untuk F1 dan MotoGP

Didit Abdillah - Minggu, 19 Januari 2020 | 10:00 WIB

Setelah Formula E, Arab Saudi bidik gelar F1 (Didit Abdillah - )

OtoRace.id - Nampaknya Arab Saudi kian serius berkiprah dalam kancah balap dunia. 

Dengan menggelar Reli Dakar pada tahun ini dan tahun kedua Formula E di Kota Diriyah.

Kini Arab Saudi pun berniat untuk menggelar F1 pada tahun 2023 di kota Qiddiya

Qiddiya adalah kota yang menjadi garis finis bagi Reli Dakar tahun ini dan juga tempat untuk podium bagi ajang reli ekstrem itu. 

(Baca Juga: Jelang F1 2020, Charles Leclerc Ungkap Momen Terbaiknya Pada Musim Lalu)

Dilansir dari Crash.net, Qiddiya Properties selaku pengembang daerah Qiddiya mengakui hal tersebut. 

"Kami akan membuat fasilitas yang lebih besar guna menggelar balapan dengan level internasional," kata Mike Reininger, CEO Qiddiya Properties. 

"Persetujuan tersebut sedang proses diskusi dengan FIM dan FIA agar sirkuit yang dibangun bisa menjadi salah satu ciri khas dari Qiddiya. 

Nantinya, sirkuit itu akan didesain oleh Alex Wurz yang juga mantan pembalap F1 dengan spesifikasi sirkuit FIA Grade 1. 

(Baca Juga: Fabio Quartararo Akan Merasa Senang Apabila Dipilih Yamaha Untuk Gantikan Valentino Rossi)

Sirkuit ini akan berlokasi di daerah pegunungan yang juga dilalui Reli Dakar tahun ini. 

Diperkirakan dana yang dikeluarkan sebesar 50 juta US Dollar atau senilai Rp 682, 5 miliar (kurs Rp 13.651).