Empat Pembalap Motor Remaja Indonesia Berprestasi di Kancah Balap Asia

Didit Abdillah - Senin, 1 Juni 2020 | 19:00 WIB

Empat pembalap motor remaja berprestasi di Asia (Didit Abdillah - )

Baca Juga: Alex Rins Bilang Marc Marquez Suka Memancing Emosi Rivalnya

HERLIAN DANDI

DAB/OtoRace
Herlian Dandi jadikan HDCdan Motorprix sebagai tempat mengasah mental persaingan

Awal karier pembalap muda asal Ciputat, Banten ini lebih unik lagi, karena ia dari Mini GP dan direkrut oleh Astra Honda Racing School (AHRS)

Hasil yang baik lalu membawanya lanjut ke TTC. Ia satu angkatan dengan Dheyo Wahyu.

Prestasinya pun mirip, meski Dandi masih berlomba di kancah nasional pada Kejurnas Motorprix di bawah naungan tim Honda FastTech.

“Ya supaya aku bisa terus terbiasa sama motor suspensi tunggal,” kata Dandi yang membesut Honda Sonic.

Baca Juga: Lin Jarvis Ungkap Mengapa Kepindahan Valentino Rossi ke Petronas Yamaha SRT Banyak Pertimbangan

Dari kancah Mini GP dengan menggunakan Lenka, lalu lanjut Honda NSF250R, jelas butuh banyak jam terbang bagi Dandi.

Itu sebabnya ia menambah jam terbang di kancah nasional, meski kebanyakan berlomba di sirkuit non-permanen yang sudah tidak sesuai dengan gaya balapnya.

“Kalau di sirkuit besar kayak sirkuit Sentul, aku yakin bisa jaga posisi lebih baik karena sudah lebih terbiasa,” pungkasnya.

WAHYU NUGROHO

Wahyu Nugroho

Sedikit berbeda dengan pembalap lainnya yang memang memulai karier dari kompetisi balap, seorang Wahyu Nugroho justru kenal dengan sepeda motor dan aura kompetisi dari ajang freestyle motor.

Ia mengikuti jejak sang kakak, Wawan Tembong yang notabene juara Asia kompetisi freestyle.

Sampai akhirnya mulai diceburkan ke road race pada tahun 2017 dan dalam waktu singkat, ia mudah beradaptasi.