OtoRace.id - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli mengaku lega karena menjadi pembalap Yamaha terbaik pada balapan MotoGP Eropa 2020.
Para pembalap Yamaha kesulitan ketika mengikuti balapan MotoGP Eropa 2020 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Minggu (8/11/2020).
Tidak ada satu pun pembalap Yamaha yang masuk 10 besar pada balapan MotoGP Eropa 2020.
Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha) tidak mampu menuntaskan balapan lantaran motornya mogok ditengah perlombaan.
Baca Juga: Dikabarkan Menolak Jadi Test Rider Yamaha, Ini Pilihan Andrea Dovizioso di MotoGP 2021
Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) yang mengawali balapan dari pitlane finis ke-13.
Sementara, Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) yang terjatuh diawal balapan hanya mampu finis di posisi ke-14.
Hanya Franco Morbidelli yang paling mendingan meski tidak dapat dibilang bagus.
Pembalap bernomor 21 ini menyentuh garis finis di posisi ke-11 walau sempat bersaing di posisi 10 besar pada awal balapan.
Baca Juga: Tampil Amburadul di MotoGP Eropa 2020, Maverick Vinales Minta Yamaha Lakukan Hal Ini
Morbidelli tidak menampik bahwa dirinya merasa kecewa setelah melihat dirinya menjadi pembalap Yamaha terdepan.
"Melihat pembalap Yamaha lainnya kesulitan membuat perasaan sedikit lega," kata Morbidelli, dikutip OtoRace.id dari Motosan.es.
"Perasaan saya sedikit lega karena saya tahu kesulitan yang saya alami tidak separah pembalap lainnya dan karena saya finis di posisi terbaik," jelas Morbidelli.
Morbidelli mengaku bahwa berpikir positif menjadi kunci bisa menjadi pembalap terbaik Yamaha di MotoGP Eropa.
Baca Juga: Dominan Warna Merah Putih, Ini Livery Mandalika Racing Team Indonesia Untuk Moto2 2021
"Itu bagian dari karakter saya. Saya tidak pernah berekspektasi apa pun sebelum akhir pekan balapan," ucap Morbidelli.
"Saya selalu dalam suasana hati yang baik dan mencoba menunjukkan usaha terbaik dan membuat pencapaian yang terbaik," pungkas murid Valentino Rossi tersebut.