"Skuad kami selalu sepakat pada arah yang harus dituju. Kami juga punya staf ahli yang akan membantu mengatur tim kami.
"Saya benar-benar percaya pada struktur tim yang kami punya, dan sisa orang-orang yang telah membantu kami membentuk tim ini," lanjut Sahara.
Sahara pun tak memungkiri semua anggota tim Suzuki sangatlah kaget atas keputusan Brivio, namun tak ada waktu untuk bersedih.
"Saat Davide memberitahu semua staf tim kami, tentu semua orang syok. Namun, tak lama setelahnya kami memfokuskan pikiran kepada langkah-langkah selanjutnya," tuturnya.
Baca Juga: Wih! Teknisi Data Cantik KTM Dibajak Repsol Honda Untuk Gabung Marc Marquez
"Kami harus mengatasi situasi ini bersama. Kami akan lebih menyatu daripada sebelum-sebelumnya, karena kami sangat mencintai pabrikan ini dan tim ini," imbuhnya.
"Kami akan mengerahkan 150 persen diri kami demi terus mengarungi tantangan-tantangan baru dengan cara terbaik," tegas Sahara.
Tim pabrikan asal Hamamatsu, Jepang ini juga mengatakan bakal memilih pengganti Davide Brivio dari internal tim demi memudahkan proses adaptasi.
"Saya pikir kami bisa mengatasi situasi ini dengan orang-orang di internal Suzuki. Ini adalah jalan terbaik bagi kami (saat ini)," tutur pria asal Jepang itu.
Baca Juga: Ini Sosok Bersejarah di Balik Teknologi Desmodromic yang Sangat Identik Dengan Ducati di MotoGP