Bos KTM Beberkan Penyebab Performa Miguel Oliveira Terjun Bebas di Paruh Kedua MotoGP 2021, Dibohongi Motor Sendiri

Nur Pramudito - Rabu, 13 Oktober 2021 | 08:35 WIB

Miguel Oliveira hanya merebut tujuh poin dalam enam balapan terakhir MotoGP 2021 (Nur Pramudito - )

Upgrade tersebut berhasil membuat Miguel Oliveira mengamankan podium tiga kali secara beruntun.

Oliveira finis kedua di MotoGP Italia, menang di MotoGP Catalunya, dan merebut P2 di MotoGP Jerman.

Rider berusia 26 tahun itu pun langsung masuk bursa calon juara dunia MotoGP 2021.

"Setelah torehan impresif Oliveira tersebut, semua di KTM bisa bernapas lega dan berpikir kami sudah di arah yang tepat," kata Pit Beirer dikutip OtoRace.id dari Speedweek.

"Anda pasti takkan meragukan hasil-hasil tersebut. Karenanya, kami bisa sedikit bersantai saat jeda musim panas," sambungnya.

Baca Juga: Surat Mengharukan Ahli Telemetri Valentino Rossi Mengenai Perpisahan

Merasa performa cukup bagus, KTM pun mengalihkan fokus untuk mengembangkan motor musim depan.

"Lalu, kami fokus untuk mengembangkan motor musim depan dan tidak melakukan ubahan lagi untuk KTM RC16 tahun ini," imbuhnya.

"Faktanya, di tiga atau empat trek, kami sedikit terkecoh dengan karakter motor kami sendiri," jelasnya.

Setelah jeda paruh musim, KTM justru terpuruk di kandangnya sendiri.

Meski begitu, Binder dan test rider mereka, Dani Pedrosa, mampu menghibur tim dengan finis keempat dan kesepuluh di MotoGP Styria.

Baca Juga: Kutukan, Termasuk Valentino Rossi, Pembalap Italia Cuma Mentok Jadi Runner-up MotoGP