OtoRace.id - Direktur tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli menanggapi keluhan Fabio Quartararo mesin baru untuk MotoGP 2023.
Fabio Quartararo kembali mencoba mesin baru Yamaha untuk MotoGP 2023 pada tes MotoGP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, (8/11).
Usai tes MotoGP Valencia, Fabio Quartararo tampak sangat kecewa setelah mencoba mesin baru untuk MotoGP 2023.
Fabio Quartararo berada di urutan kesembilan dengan torehan 1 menit 30,578 detik saat tes MotoGP Valencia.
Dia pun merasakan bahwa kecepatan yang dimiliki YZR-M1 untuk kejuaraan MotoGP 2023 tak mengalami peningkatan.
Keluhan ini membuka lagi masalah yang kerap menimpa Quartararo pada MotoGP 2022.
Pembalap asal Prancis itu pun lalu menuntut Yamaha agar bekerja lebih keras dalam menciptakan mesin dengan kecepatan yang dapat bersaing untuk musim depan.
"Akhir musim yang emosional. Saya sudah berusaha untuk menang saat itu namun tidak mungkin," kata Quartararo lewat Twitter miliknya.
"Kemarin kami mengalami kesulitan saat uji coba, tetapi musim dingin masih lama dan harapannya Yamaha akan bekerja dengan sangat keras," sambung Quartararo.
Situasi yang terjadi ternyata juga membuat terkejut Massimo Meregalli yang mengaku heran YZR-M1 ternyata masih belum memiliki peningkatan.
Meregalli awalnya memiliki harapan tak lagi membuat Quartararo kecewa pada tes MotoGP Valencia.
Dia pun menuntut para teknisi Yamaha segera menemukan masalah yang terjadi pada YZR-M1.
"Kami mengharapkan lebih dari mesin ini dalam hal kecepatan tertinggi," ungkap Meregalli dikutip OtoRace.id dari Paddock-GP.
"Kami tidak mengerti karena kami tahu apa yang seharusnya diberikan mesin ini kepada kami," jelasnya.
"Teknisi kami sekarang akan menganalisisnya dengan cermat karena mereka tidak dapat menjelaskan kinerja motornya," terangnya.
"Ini adalah spesifikasi yang sama yang kami miliki tahun ini di Barcelona, yang kami uji di Misano, dan baru-baru ini juga dengan Cal Crutchlow di Motegi serta Jerez," tuturnya
"Cal Crutchlow meyakinkan kami bahwa mesinnya bertenaga dan mungkin sedikit terlalu agresif. Ada yang tidak beres," pungkasnya.