Ternyata, angka 260 itu diambil dari tahun dimana Ducati Motor dibentuk, yaitu tahun 1926 di Bologna, Italia.
"Karena saat ini perusahaan berada di puncak dunia, tetapi sejarahnya dimulai di sini di Bologna," bilang Claudio Domenicali lagi.
Tentunya dengan unit yang terbatas, ada harga yang harus dibayar jika ingin memiliki motor replika besutan Francesco Bagnaia atau Alvaro Bautista.
Kabarnya, Ducati akan menjual motor replika tersebut dengan harga 63 ribu euro.
Jika dikonversi ke Rupiah, maka harga motor Ducati replika tersebut senilai Rp 1.196.811.000 (kurs 1 euro = Rp 18.997, per 16 Desember 2022).
Ada yang tertarik untuk memiliki?
Baca Juga: Bukan Sembarangan, Ini Orang yang Boleh Berada di Pit Wall MotoGP