Pada sasis Ducati V21L yang digunakan mengadopsi sasis dari Ducati Panigale V4R yang merupakan sasis monokok, alhasil bobot sasis sangat ringan.
Ini guna mengganti bobot dari baterai yang mencapai 110 kg, khas dari motor listrik yang paling berat selalu baterainya.
Mengenai pengisian baterainya, hanya butuh 45 menit untuk mencapai 80% kapasitas baterai dari Ducati V21L yang berukuran 800V.
Swing arm mengadopsi bentuk Ducati Desmosedici GP, pun dengan bagian suspensi yang menggunakan Ohlins, semuanya dari motor MotoGP.
Mengenai top speed, Michele Pirro berhasil mencapai 270 km/jam di trek lurus sirkuit Mugello yang memiliki panjang 1,1 km.
Lantaran torsi motor listrik itu sangat tinggi, sehingga kecepatan menjadi objek yang paling ditunggu dalam riset Ducati V21L ini.
Baca Juga: Sangar, Belum Balapan Bareng, Fabio Di Giannantonio Sudah Beri Peringatan Pada Alex Marquez
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | GPOne Italia |
KOMENTAR