Miller berencana menunggu dengan tenang kapan harus menyalip dan mengambil alih posisi terdepan, tapi nasib berkata lain.
Meski kecewa gagal bersinar di kandang sendiri, tapi Miller tak marah kepada adik Marc Marquez itu.
"Apa gunanya marah? Kami semua di luar sana untuk mencoba melakukan yang terbaik," tegasnya.
"Saya melihat bahwa Alex Marquez ingin menyalip Luca Marini (Mooney VR46 Racing Team) dan kurang berhati-hati saat melakukannya," kisah Miller
"Tapi kami berbicara usai balapan, dia meminta maaf beberapa kali. Kita semua pernah melakukan kesalahan," imbuhnya.
"Alex sama hancurnya dengan saya, karena kami sama-sama tidak mencetak poin," tuturnya.
"Tapi tentu saja. Saya berharap untuk hasil yang berbeda di balapan kandang pertama dalam tiga tahun," pungkas Miller.
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR