(Baca Juga : Bekasi Yakin Bisa Mengirimkan Wakilnya Untuk Cabor Gymkhana di PON)
Di 2017, Marquez terjatuh karena bersenggolan dengan Rossi dan di 2018 malah sebaliknya.
Masalah itu pun memperburuk kondisi keduanya untuk di dalam dan di luar sirkuit.
"Rossi selalu kuat di Argentina, ia selalu bisa memberikan kejutan seperti yang ia lakukan di MotoGP Qatar meski tidak berhasil meraih podium," ujar pembalap 26 tahun itu.
"Tetapi Dovizioso akan jadi yang utama, saya akan berusaha mengalahkannya sampai kesempatan terakhir, seperti yang saya lakukan di balapan-balapan sebelumnya," tambahnya.
(Baca Juga : Akhirnya Resmi Keluar Juga Jadwal Balap MotoE Musim 2019 Bro!)
Dovizioso tetap dinyatakan menang di MotoGP Qatar karena protes yang diutarakan Honda, Suzuki, KTM, dan Aprilia tidak diterima.
Sehingga, Marquez punya target untuk menang di MotoGP Argentina dan Dovi akan jadi lawan utamanya.
A post shared by Otorace.id (@otorace.id) on