Nah Loh! Kok Andi Gilang Ganti Nomor Start di Moto2 FIM CEV Repsol?

Eka Budhiansyah - Kamis, 28 Maret 2019 | 11:30 WIB

Andi Gilang adaptasi sesuaikan karakter Moto2 meski basis mesin pengembangan Honda CBR 600 (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Andi Farid Izdihar atau lebih beken disapa Andi Gilang, rampung melakukan sesi tes pramusim Moto2 FIM CEV Repsol di sirkuit Estoril, Portugal (25-26/3).

Andi Gilang bersama rekan setimnya, Gerry Salim memacu pacuan Moto2 dengan membawa nama Astra Honda Racing Team (AHRT).

Namun, ada yang aneh jika melihat sesi tes yang dilakukan Andi Gilang, terutama melihat nomor start yang dipakai di motor Moto2 besutannya.

Jika selama ini Andi Gilang identik dengan nomor start 27, tapi kini terjun di FIM CEV Repsol malah berganti menjadi 19.

(Baca Juga : Gerry Salim Tes Moto2 FIM CEV Repsol di Estoril, Puas Cepat Adaptasi)

"Nomor 27 sudah ada yang pakai, akhirnya saya pakai nomor 19 saja," ungkap pembalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) itu langsung kepada OtoRace.id.

Nah, lantaran Gilang tidak mengikuti ajang FIM CEV Repsol secara full series seperti halnya Gerry Salim, maka nomor 27 itu harus rela dipakai pembalap lain.

Padahal, nomor 27 itu sudah menemaninya sejak awal balap.

"Nomor 27 itu tanggal lahir adik Gilang, Andi Ijaz Faraj. Gilang pakai, karena Gilang sayang banget sama adik," kata pembalap kelahiran Bulukumba, Sulawesi Selatan 14 Agustus 1997 itu.

(Baca Juga : Jelang F2 Bahrain: Sean Gelael Harus Punya Pembuktian Demi Indonesia)

Instagram/ Bruno Performance
Andi Gilang turun pakai nomor 19 di ajang Moto2 FIM CEV Repsol 2019

Nah, untuk nomor 19 yang kali ini dipakainya, itu merupakan tanggal lahir sang Kakak.

Jadi, itulah alasan Gilang mengubah nomor start untuk di FIM CEV Repsol, sedangkan untuk di ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas Supersport 600 cc, tetap pakai nomor 27.

Oh ya! Dari sesi tes yang dilakukan, Gilang yakin dirinya memiliki feeling bagus dengan motor Moto2, meski ada beberapa hal yang perlu ditambah improve lagi.

"Riding style untuk bawa motor Moto2 berbeda dengan CBR 600R," ungkap Gilang yang di ajang ARRC memacu Honda CBR 600R.

(Baca Juga : Ini Dia Tiga Hal yang Diwaspadai Valentino Rossi di MotoGP Argentina)

Motor Moto2 yang digunakan di ajang FIM CEV Repsol tahun ini masih menggunakan basis pengembangan mesin dari CBR 600.

"Karakter mesin dan handlingnya berbeda dengan CBR 600, tapi saya rasa sudah ada improve di sisi itu, namun masih banyak lagi yang harus diimprove," tutup Gilang.

Seri pertama FIM CEV Repsol akan dipentas di sirkuit Estoril, 7 April 2019.

Semangat!

 

Keputusan sidang tentang aerodinamika di bagian lengan ayun Ducati Desmosedici yang pada MotoGP Qatar lalu menuai protes mulai memberikan hasil . Selengkapnya cek video. . Simak selengkapnya di otorace.id (klik link di bio) . #motogp #dovi04 #ad04 #andreadovizioso #dovizioso04 #ducati #missionwinnow #dovi04 #marquez93 #honda #repsol #marcmarquez #motogpindonesia #moto2 #moto3 #desmodovi #desmosedici #ducatidesmosedici #suzuki #aprilia #ktm

A post shared by Otorace.id (@otorace.id) on