Kata Legenda MotoGP, Hal Ini Yang Bikin Valentino Rossi Masih Bisa Balap di usia Tak Lagi Muda

Eka Budhiansyah - Kamis, 25 April 2019 | 14:30 WIB

Valentino Rossi dan Kenny Roberts Sr di salah satu event flat track di Amerika Serikat (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Valentino Rossi menjadi pembalap tertua di ajang MotoGP 2019.

Meskipun, rekor pembalap tertua yang pernah memenangkan seri, bukanlah dipegang Valentino Rossi, melainkan Fergus Anderson asal Inggris yang menang di seri GP Spanyol tahun 1953.

Namun, jelas kalau Valentino Rossi mampu bertahan dan bahkan podium di dua seri awal musim MotoGP 2019 ini.

Artinya, performa The Doctor masih menjanjikan untuk bertarung dengan pembalap-pembalap muda yang bahkan dulu mengidolakannya ketika mereka kecil.

(Baca Juga : Ini Saran Salah Satu Legenda MotoGP Untuk Bisa Kalahkan Marc Marquez)

Hal ini, menjadi sesuatu yang menarik bagi Kenny Roberts Sr, salah satu Legenda MotoGP.

Apalagi, menurutnya sudah saatnya Rossi duduk di kursi goyang untuk menikmati balap MotoGP dari layar kaca.

"Oh ya benar! Dia seharusnya di kursi goyang!" aku Kenny Roberts Sr dikutip OtoRace.id dari Crash.net.

"Saya selalu berpikir saya ingin pensiun, duduk di kursi goyang dan merokok pipa. Jadi pertama kali saya pensiun saya meletakkan pipa di mulut saya dan melakukannya - Ya Tuhan, itu mengerikan!" tambah King Kenny sapaannya.

(Baca Juga : Joan Mir Menilai Hukuman Penalti Untuk Jump Start Terlalu Berat)

Namun, Kenny Roberts sr pun berkata kalau performa Rossi yang hingga kini masih menjanjikan di balap MotoGP, karena dipengaruhi motor GP500.

GP500 yang mengusung engine 2-tak sedikit lebih keras ketimbang MotoGP sekarang.

Tetapi, selain faktor yang disebut di atas tadi, masih adalagi faktor lainnya dari Rossi.

"Satu hal tentang umur panjang Valentino adalah karena dia tidak terluka sepanjang waktu. Itulah faktor utama untuk menjadi tua dan terus pada kecepatan yang bisa dia jalankan," ungkap Juara Dunia GP500 3 kali itu (1978,1979,1980).

(Baca Juga : Beginilah Ngerinya Evolusi Honda NSR500, Sang Raja Era 2-Tak MotoGP)

Bahkan, Legenda MotoGP asal Amerika Serikat itu pun memuji Valentino Rossi dengan tulus. 

"Berawal dari 2-stroke yang terlihat lebih original (tanpa perangkat elektronik) hingga sekarang menjadi MotoGP modern dan sudut lean (rebah) yang mereka miliki, sungguh menakjubkan dia bisa melakukan itu," puji Kenny Roberts Sr.

Ternyata begitu!