Saat balapan, slipstream dianggap biasa dan manuver yang normal.
Tapi slipstream ini bisa dibenci banyak pembalap dan bahkan bisa bikin berantem ketika tidak dilakukan saat balapan, kok bisa?
Slipstream akan menimbulkan kontroversi ketika dilakukan saat latihan, atau yang paling parah saat kualifikasi.
(Baca Juga: Hasil Race2 ARRC Thailand: Wawan Wello dan Wahyu Nugroho Persembahkan Podium)
Saat latihan dan kualifikasi, pembalap berusaha mencatatkan catatan waktu lap yang terbaik.
Jika ada pembalap yang melakukan slipstream, tentu catatan waktunya akan lebih baik dibandingkan pembalap yang tidak melakukan slipstream.
Hal ini dianggap tidak adil, bahkan dianggap curang.
Jika slipstream ini dilakukan saat latihan atau terutama saat kualifikasi dan terindikasi curang atau sengaja, biasanya race direction akan memberikan hukuman mulai dari yang ringan hingga yang berat.
Pembalap yang dirugikan tidak segan lapor agar pembalap yang melakukan slipstream mendapat hukuman.