(Baca Juga: Kenalin Nih, 5 Pembalap Perempuan Paling Jago di Kompetisinya)
"Terus selama test di Montmelo (Catalunya-Barcelona) selama 2 hari, hasilnya positif. Dan lap time bisa improve 1,2 detik dari time tahun lalu," ungkap Gerry.
Hasil positif itu terus berlanjut sampai di Mugello dari FP1 sampai FP3 dengan gap waktu mulai kecil terus yang artinya improve terus setiap free practice.
"Waktu di kualifikasi, Gerry gak ada pengalaman dan banyak pembalap yang tutup gas sampai kurang dua menit terakhir, Gerry gak dapet lap time. Akhirnya last lap, dapet time tapi posisinya sangat jauh dan lap timenya lebih jelek 1 detik dari FP3," aku Gerry.
Namun, hasil itu tak membuat Gerry putus asa dan pasrah begitu saja.
(aca Juga: Wah Astra Honda Racing Team Turunkan Dua Pembalap di CEV Moto2 Barcelona?)
"Akhirnya di race lap awal Gerry ngepush sampai dapet time 1;57,2 dan berada di posisi 20," aku pemilik nomor start 31 itu.
"Tapi setelah itu, ada pembalap yang masukin jalur Gerry dan out berdua. Akhirnya 5-6 pembalap masuk, dan Gerry akhirnya harus ngejar-ngejar lagi dan bisa sampai finish ke-16," sesal Gerry.
Namun sejatinya Gerry berharap kalau kesempatan untuk bertarung di ajang World GP ini tidak hanya di Moto3 Italia saja.
"Semoga ke depannya ada kesempatan untuk balap di seri Moto3 World GP lainnya," harap pembalap asal Surabaya, Jawa Timur.
Semoga!