Akhirnya Andrea Dovizioso Buka Suara Soal Ditabrak Jorge Lorenzo di MotoGP Catalunya

Eka Budhiansyah - Rabu, 19 Juni 2019 | 12:15 WIB

Andrea Dovizioso. Terima atau tidak terima, hal ini tidak mengubah apapun (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Bisa dibilang, Andrea Dovizioso paling enggan berkomentar tentang crash yang dialaminya di MotoGP Catalunya (16/6).

Diantara tiga pembalap yang terlibat crash oleh aksi Jorge Lorenzo, hanya Maverick Vinales dan Valentino Rossi yang langsung menanggapi, sementara Andrea Dovizioso terkesan lebih diam.

Namun, akhirnya Andrea Dovizioso pun buka suara mengenai crash MotoGP Catalunya tersebut.

"Kesalahan yang dilakukan Jorge bukanlah gila, tetapi untuknya di tikungan tersebut di lap kedua adalah karena dia tidak berpikir jernih," ungkap Andrea Dovizioso dilansir dari Crash.net.

(Baca Juga: Andrea Dovizioso Merasa Sasis Baru Ducati GP19 Semakin Lebih Baik)

Ya, seperti diketahui dengan hilangnya grip ban depan Honda RC213V milik Lorenzo, maka ban depan motor Lorenzo pun menabrak keras ban belakang Dovi yang sedang menikung.

Efeknya, Dovi, Vinales dan Rossi pun akhirnya terjatuh tanpa bisa melanjutkan lomba.

"Terima atau tidak terima, itu tidak mengubah apapun," ungkap Dovizioso merespon permintaan maaf dari mantan rekan setimnya di Ducati tersebut.

Malah menurutnya, apa yang dilakukan Lorenzo itu sudah benar dengan meminta maaf kepada seluruh pembalap yang terkena imbas aksinya.

(Baca Juga: Fabio Quartararo Dijadikan Patokan Tim Pabrikan Yamaha saat Tes MotoGP Catalunya)

"Saya pikir itu pintar untuk dikatakan, Ok. Itu bagus. Dia datang ke boks (pit), tetapi itu tidak mengubah apapun," sesal pembalap Mission Winnow Ducati itu.

"Sangat menyesal, karena hal ini adalah sesuatu yang tidak kamu butuhkan untuk kejuaraan," aku Dovizioso.

Pasalnya menurut Dovi, Marc Marquez adalah salah satu lawan paling kuat dalam perebutan gelar juara dunia.

Ketika kesempatan itu ada untuk melawan Marquez, tetapi malah sirna dengan kejadian crash tersebut.

"Ban soft membutuhkan tiga putaran untuk siap. Ini sudah jelas apa yang terjadi. Saya pikir Jorge di posisi yang baik," tambahnya.

"Dia meraih banyak posisi ketika start. Dalam kecepatan dia juga tidak terlalu jauh dan dia ingin berada di depan sejak awal dan dia membuat kesalahan besar," tutup Dovi.

Semangat Dovi!