Dari Video Ini Harusnya Jorge Lorenzo Dijuluki Superman Alias Man of Steel

Eka Budhiansyah - Kamis, 27 Juni 2019 | 20:00 WIB

Jorge Lorenzo terbang dari motornya di kecepatan lebih dari 200 km/jam di sirkuit Assen, MotoGP Belanda 2013 (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Sirkuit Assen yang menjadi perhelatan MotoGP Belanda, bisa menjadi kenangan bagus sekaligus buruk bagi Jorge Lorenzo.

Pasalnya, selain cukup banyak meraih kemenangan di sirkuit sepanjang 4,5 km nan legendaris itu, Jorge Lorenzo juga pernah crash parah di tahun 2013.

Ketika sesi free practice kedua alias FP2 MotoGP Belanda 2013, Jorge Lorenzo mengalami high side.

Dibilang parah, lantaran Jorge Lorenzo terbang akibat high side di trek basah setelah Yamaha YZR-M1 pacuannya berlari dengan kecepatan 150 mph atau setara 241,4 km/jam.

(Baca Juga: Kalender Balap Nasional dan Internasional Pekan Ini, 29-30 Juni 2019) 

Dengan kondisi itu, Lorenzo pun terpaksa harus mundur dari gelaran MotoGP Belanda.

Pasalnya, Lorenzo mengalami patah collarbone alias tulang selang di bagian bahu.

Namun, ternyata kondisi itu tak memupuskan asa Lorenzo untuk bertarung meski mengalami kesakitan yang parah.

Sebab, Lorenzo pun akhirnya memutuskan untuk kembali balap di sesi race day yang berlangsung dalam kondisi kering.