OtoRace.id - Setelah kecelakaan di FP1 Moto2 Belanda (28/6) Dimas Ekky Pratama dinyatakan tidak bisa menjalani balapan akhir pekan ini.
Ia harus istirahat untuk masa penyembuhannya dan menjaga kondisi yang prima untuk Moto2 Jerman di Sachsenring pekan depan (7/7).
Di sela FP3 Moto2 Belanda (29/6) Dimas Ekky Pratama diwawancara oleh host dari MotoGP mengenai kecelakaannya.
Pembalap Idemitsu Honda Team Asia itu mengaku tidak mengingat jelas bagaimana awal peristiwa itu terjadi.
(Baca Juga: Hasil FP3 MotoGP Belanda: Fabio Quartararo Pecah Rekor, Catatan Waktu Valentino Rossi Dianulir)
Ia bahkan tidak mengetahui siapa yang menabrak dan yang ia tahu sudah dalam kondisi susah bangun setelah kecelakaan.
"Setelah saya melakukan pengecekan medis, memang ada sakit di bagian tulang rusuk, bahu dan belakang leher," ujar Dimas.
"Setelah keluar dari medical center, sempat dilakukan pengecekan untuk hari ini. Tapi tim memutuskan untuk tidak membiarkan saya turun dan baru bisa di Jerman," sambungnya.
Pembalap asal Depok, Jabar itu mengaku sedikit kesal tidak bisa ikut balapan di Belanda.
(Baca Juga: Tampil Kurang Greget di Hari Pertama MotoGP Belanda, Begini Tanggapan Andrea Dovizioso)
Padahal menurutnya, dirinya punya kesempatan untuk tampil lebih baik ketimbang di Moto2 Catalunya pekan lalu.
Namun Dimas yakin keputusan tim pasti akan lebih baik baginya yang baru akan kembali ke sirkuit di Moto2 Jerman.
Penabrak Dimas Ekky Pratama, Stefano Manzi sudah dijatuhkan sanksi atas membahayakan pembalap lain.
Ia dikenai penalti untuk memulai balapan dari grid paling belakang.