OtoRace.id - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo mengaku cukup puas dengan penampilannya pada paruh pertama MotoGP 2019.
Fabio Quartararo tampil sebagai kuda hitam pada paruh pertama MotoGP musim 2019.
Pembalap asal Prancis itu mencuat namanya sejak dia meraih pole position pada balapan di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Pada seri balap tersebut, Fabio Quartararo mematahkan rekor milik Marc Marquez sebagai pole sitter termuda di kelas utama.
(Baca Juga: Gagal Saingi Marc Marquez, Cal Crutchlow Kritik Andrea Dovizioso)
Fabio Quartararo melanjutkan kiprah cemerlangnya saat dia meraih dua podium beruntun saat mengaspal di Catalunya dan Assen.
Rekan satu tim Franco Morbidelli menyelesaikan balapan di Catalunya dengan finis di urutan kedua, sementara di Assen Quartarao menyelesaikan balapan di posisi ketiga.
Meski gagal finis saat balapan di MotoGP Jerman 2019, Quartararo bertekad akan melanjutkan tren ini hingga akhir musim.
"Paruh pertama musim ini berakhir sangat positif dan saya belajar dengan cukup cepat," kata Fabio Quartararo dilansir OtoRace dari Tuttomototriweb.
"Saya senang dengan pekerjaan yang telah kami lakukan sejauh ini," lanjut Quartararo.
(Baca Juga: Bos Honda Siapkan Startegi Untuk Marc Marquez di Paruh Musim Kedua MotoGP 2019)
Meskipun sudah puas dengan penampilannya, Quartararo menegaskan bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus dia lakukan.
"Masih ada beberapa aspek untuk bisa ditingkatkan lagi pada paruh kedua kompetisi nanti," jelas Quartararo.
Beberapa hal itulah yang menurutnya harus segera dibenahi saat menghadapi paruh kedua MotoGP nanti.
"Pertama-tama, saya harus lebih tenang saat menunggangi motor dan harus bisa mengelola ban dengan baik," pungkas Quartararo.