Ada Apa Dengan Bos Yamaha? Kok Terkesan Inkonsisten Soal Valentino Rossi

Eka Budhiansyah - Minggu, 28 Juli 2019 | 12:15 WIB

Lin Jarvis merayakan kemenangan Valentino Rossi di MotoGP Belanda 2017 (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Belum lama, Bos Yamaha Monster Energy Yamaha MotoGP mengungkap pernyataan yang seolah mengisyaratkan Valentino Rossi untuk berpikir soal rencana pensiun.

Tentunya, hal itu tak terlepas dari keterpurukan Valentino Rossi di empat seri terakhir sebelum liburan musim panas MotoGP 2019.

Namun sekarang, Bos Yamaha itu pun mengungkap pernyataan yang terkesan menyanjung Valentino Rossi.

Seolah, Valentino Rossi masih bisa berbuat lebih jika motornya memang lebih cepat dari saat ini.

(Baca Juga: Saling Lihat Data Balap, Fabio Quartararo Ingin Belajar Hal Ini dari Valentino Rossi)

"Jujur, saya tidak berpikir Valentino mempertimbangkan untuk berhenti. Karena saya berlebihan, dia membuat keputusan yang tepat untuk dirinya sendiri, hidup dan kariernya ketika dia menandatangani kontrak baru," ujar Lin Jarvis selaku Principal Monster Energy Yamaha MotoGP dilansir OtoRace.id dari Speedweek.com.

"Juga dari sudut pandang Yamaha ia telah membuat keputusan yang tepat, karena ia adalah pembalap Yamaha terbaik di kejuaraan dunia 2018. Dan dia berada di kejuaraan dunia 2019 (pembalap Yamaha tertinggi di klasemen pembalap) hingga balapan terakhir sebelum Maverick," tambah Lin Jarvis.

"Dapatkah seseorang mengatakan bahwa dia seharusnya tidak berada di sini (Yamaha)? Tidak, sama sekali tidak. Tentu, ketiga tabrakan itu menyebalkan (Mugello, Catalunya dan Belanda). Dan itu tentang tiga cerita yang berbeda," aku Lin Jarvis lagi.

Tentang crash di Mugello, Lin Jarvis punya pendapat sendiri, namun tetap terkesan mendukung Rossi.