OtoRace.id - Pembalap Ferrari, Charles Leclerc begitu optimistis bisa menjadi pemenang balapan di F1 Jerman kemarin apabila tidak tergelincir ke dinding pembatas.
Sayangnya, ia melakukan kesalahan yang tergolong fatal dan membuatnya menjadi gagal finish.
Seperti yang diketahui, Leclerc memang mengendarai mobilnya dengan cukup baik ketika melakoni balapan di Hockenheim.
Namun sayang, performa apiknya itu dikacaukan oleh kondisi trek yang tidak kunjung mengering karena hujan yang mengguyur.
(Baca Juga: Tak Cuma di Sirkuit, Truk Renault F1 Team Juga Tabrakan di Jalan Tol)
Leclerc melakukan kesalahan fatal ketika menginjak bagian lintasan yang masih basah sehingga membuat mobilnya melintir di area pasir.
Meski telah dicoba untuk keluar, mobil Leclerc sudah tidak bisa diajak toleransi lagi.
Ia pun kesal dan harus puas kembali gagal finish karena kesalahan pribadi yang dibuatnya.
Sebab, ia merasa punya kecepatan yang baik dan yakin bisa menang apabila tidak melakukan kesalahan kecil yang berbuntut pahit tersebut.
(Baca Juga: Meski Kacau, Max Verstappen Mengaku Menikmati Jalannya Balap F1 Jerman)
"Ini akhir yang mengecewakan. Setelah awal yang baik, kami berusaha maju dalam kondisi yang agak sulit," kata Leclerc dilansir OtoRace.id dari gpblog.
"Tim melakukan pekerjaan dengan baik dan membiarkan saya tiba di tempat kedua untuk memperjuangkan kemenangan," sambung Leclerc.
"Sayangnya, saya membuat kesalahan dan menabrak dinding. Ini memalukan dan saya minta maaf untuk tim dan penggemar kami," pungkas Leclerc.
From P10 on the grid, @Charles_Leclerc was poised to make a challenge for the win at Hockenheim ????
— Formula 1 (@F1) July 28, 2019
Until disaster struck just before the halfway stage ????#F1 #GermanGP ???????? pic.twitter.com/AHz6AdD9WG
(Baca Juga: Alex Albon Ceritakan Kegelisahannya Saat Balapan Basah di F1 Jerman)