Kursi MotoGP Penuh Untuk Johann Zarco! LCR Honda: "99 Persen dari Kami Lanjut Dengan Nakagami"

Eka Budhiansyah - Sabtu, 17 Agustus 2019 | 14:00 WIB

Takaaki Nakagami, satu-satunya pembalap Jepang di MotoGP kini (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Sepertinya kepastian satu kursi tersisa dari MotoGP sudah tertutup untuk Johann Zarco yang memutuskan hengkang dari KTM di akhir musim 2019.

Jika ingin lanjut di MotoGP 2020, Johann Zarco hanya berharap dari kursi Takaaki Nakagami (LCR Honda) yang hingga kini belum diperpanjang kontraknya oleh Honda.

Hal itu, lantaran Takaaki Nakagami menginginkan motor yang sama dengan Cal Crutchlow dan pasukan Repsol Honda, Marc Marquez serta Jorge Lorenzo yaitu motor tahun terbaru.

Namun menariknya, permintaan itu ditanggapi oleh rekan setimnya sendiri, Cal Crutchlow.

(Baca Juga: Johann Zarco Tak Tutup Kemungkinan Balik Ke Moto2, Harus Buru-buru Tuh)

"Taka hanya mencapai tempat (finish) MotoGP kelima sejauh ini. Menurut pendapat saya, dia tidak pantas mendapatkan mesin pabrikan. Dia bisa jatuh di antara kursi dan bangku," ucap Crutchlow dikutip OtoRace.id dari Speedweek.com.

Tapi posisinya, Nakagami adalah pembalap favorit bagi Honda dan juga Dorna, lantaran keduanya menginginkan adanya pembalap Jepang yang berlaga di kelas premier alias kelas utama MotoGP.

Dengan posisi yang bisa dikatakan kuat untuk bernegosiasi ini, bukan tak mungkin Nakagami bakal mendapatkan apa yang diinginkan untuk pembaruan kontraknya itu.

Bahkan, Lucio Cecchinello selaku pemilik tim LCR Honda sangat percaya diri kalau untu musim MotoGP 2020 masih akan memiliki skuad pembalap yang sama, Crutchlow dan Nakagami.