Mobil F1 2021 Lebih Efisien dan Bikin Biaya Riset Lebih Murah, Ini Penjelasannya

Didit Abdillah - Sabtu, 24 Agustus 2019 | 11:00 WIB

Aerodinamika lebih sederhana dan besar, dinilai efektif dalam riset dan mempermudah balapan (Didit Abdillah - )

(Baca Juga: Penjelasan Valentino Rossi Tentang Perbandingan Mesin Inline 4 dan V4 di MotoGP)

Mobil tahun ini, angin hanya dimanfaatkan pembalap yang ada di posisi depan. 

Kalau terjadi persaingan ketat, maka pembalap yang ada di belakang kerap mengalami turbulensi. 

Gerak mobil jadi kacau, "Itu yang membuat jarang terlihat aksi slipstreaming di F1 dalam beberapa tahun terakhir," ucap Pat Symond. 

Kalau di mobil F1 2021, mobil yang mengejar di belakang perbedaan tekanan anginnya hanya 10 persen, sedangkan di mobil tahun ini mencapai 50 persen. 

(Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP Inggris Direvisi: Fabio Quartararo Pecahkan Rekor Marquez, Valentino Rossi Melesat Lolos Q2)

F1
Wujud baru mobil F1 untuk musim 2021

"Efisien dari segi persaingan dari segi riset pun lebih murah karena aerodinamika yang kami berikan sebagai acuan lebih sederhana dan murah," tutur Pat Symond. 

Riset yang melibatkan tim mengenai wujud baru mobil ini baru akan dilakukan pada pertengahan musim F1 2020

Tetapi pembangunan mobil F1 2021 ini melibatkan tim teknis semua tim dalam data aerodinamika. 

(Baca Juga: Mantap, Ducati Panigale V4 R Ingin Ikut Balap Ketahanan Musim Depan)