OtoRace.id - Sebelum melakukan sesi tes MotoGP Misano, Valentino Rossi agak pesimis untuk tampil sebagai Tuan Rumah.
Disebut Tuan Rumah, itu lantaran jarak sirkuit Misano World Marco Simoncelli hanya sekitar 10 kilometer dari rumah Valentino Rossi di Tavulia.
Namun begitu, rasa pesimis Valentino Rossi kini berganti menjadi optimis setelah dirinya menjadi pembalap tercepat di tes MotoGP Misano pekan lalu.
Apalagi, pasukan Yamaha mendominasi posisi 1 hingga 5 besar dan hanya menempatkan Marc Marquez di posisi 3.
(Baca Juga: Bukan Alex Rins, Andrea Dovizioso Salahkan Fabio Quartararo Soal Crash MotoGP Inggris)
"Bagaimana pun, kami selalu memimpin di tes ini, jadi saya semakin optimis untuk bisa mempersembahkan race yang bagus," ungkap Rossi dilansir OtoRace.id dari Speedweek.com.
Sekadar informasi, tahun lalu The Doctor hanya mampu menempati posisi finish ketujuh di MotoGP Misano 2018.
"Setelah itu (MotoGP Misano 2019), banyaka sekali sirkuit indah dan balap di kalender. Tujuannya adalah untuk menjadi kompetitif hingga akhir musim," tambah juara dunia sembilan kali itu.
Memang diakui Rossi, kalau sirkuit Misano ini sirkuit yang tidak terlalu cocok dengan karakter Yamaha YZR-M1.
"Di atas kertas, Misano bukanlah trek yang cocok dengan kami secara baik. Tahun lalu kami cukup pelan di sini."
(Baca Juga: Hasil Lomba F1 Belgia: Charles Leclerc Raih Kemenangan Perdana Untuknya dan Ferrari Musim Ini)
"Menjadi kompetitif di trek yang tidak terlalu bagus untuk kami, di atas kertas sangatlah bagus. Semua orang berbicara mengenai kekurangan cengkraman, tetapi kami cukup bagus di sini (setelah tes MotoGP Misano 2019)," tambah Rossi.
Tidak hanya itu saja rasa optimis Rossi berkembang, namun karena Yamaha memimpin hasil tes lantaran pembalap muda Yamaha seperti Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo memperlihatkan potensi mereka.
"Secara keseluruhan, kami mengembangkan motor selangkah demi selangkah," tutup Rossi.
Nah, semoga bisa fight untuk juara MotoGP Misano juga nih, agar makin seru.