Maverick Vinales Kecewa Berat, Hal Ini Yang Bikin Gagal Menang di MotoGP San Marino

Nur Pramudito - Senin, 16 September 2019 | 14:06 WIB

Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales mengaku kecewa berat usai gagal meraih kemenangan di MotoGP San Marino (Nur Pramudito - )

OtoRace.id - Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales mengaku kecewa berat usai gagal meraih kemenangan di MotoGP San Marino, Minggu (15/9/2019).

Vinales merasa jika ia sudah tidak nyaman dengan settingan motornya sejak awal balapan.

Rekan setim Valentino Rossi tersebut yang memulai balapan dari posisi terdepan harusnya punya peluang besar untuk menjauh dan memenangi balapan.

Namun sayang, Vinales harus puas disalip oleh beberapa pembalap termasuk oleh Fabio Quartararo dan Marc Marquez.

(Baca Juga: Gagal Raih Kemenangan Home Race, Begini Kata Valentino Rossi)

Alih-alih merebut kembali posisinya, Vinales justru tidak bisa tampil kompetitif dan tertahan di peringkat ketiga hingga menginjak garis finish.

Impian Vinales untuk bisa meraih kemenangan di MotoGP San Marino lantas harus pupus.

Menanggapi kegagalannya itu, Vinales tentu merasa kecewa karena tidak bisa mengkonversi pole position dengan kemenangan manis.

Namun, Vinales juga berusaha mengambil sisi positif dari hasil yang tidak ideal tersebut.

Vinales merasa motornya sudah tergolong konsisten ketika memasuki akhir balapan MotoGP San Marino.

(Baca Juga: MotoGP San Marino, Marc Marquez: )

Hal itu disayangkan Vinales karena tidak terjadi sejak awal balapan MotoGP San Marino.

"Perasaan saya tidak terlalu bagus dan beberapa kali kehilangan daya cengkram ban depan," kata Vinales dilansir OtoRace.id.

"Saya berusaha untuk mengejar di akhir balapan, tetapi terlambat," sambung Vinales.

"Sisi positifnya, kami bisa mencatat waktu yang konsisten di akhir balapan," pungkas Vinales.