(Baca Juga: Tak Khawatir Diganti, Jorge Lorenzo Tanggapi Perekrutan Johann Zarco ke LCR Honda)
Tapi, Espargaro mengungkap bahwa kondisi tubuh tiap pembalap berbeda-beda, dan tentu pola makannya juga beda, dengan batasan-batasan tertentu.
"Sangat penting kita tahu kondisi tubuh. Kami punya banyak dokter bagus. Kami bisa tes darah untuk tahu yang boleh dan tidak boleh dimakan. Insting memberimu ide, tapi ilmu sains ini akan menolongmu," tegas pembalap asal Spanyol ini.
Pol juga mengungkap, suplemen khusus, minuman berenergi, dan kafein, paling dibutuhkan di hari Sabtu dimana jadwalnya padat dan panjang.
Untuk balapan di hari Minggu, Pol mengaku tidak perlu suplemen atau pasokan energi ekstra lain, yang penting pola makan yang bagus, idealnya.
Sebelum tampil ngebut di atas trek, Pol mengaku sarapan lebih awal setiap harinya.
(Baca Juga: Wow! Marc Marquez 'Ditantang' Juara Dunia WSBK 5 Kali Beruntun)
"Aku tidak makan banyak setelah bangun pagi karena warm-up dimulai pukul 09.30 pagi. Untuk makan sarapan yang bagus, aku harus benar-benar bangun lebih pagi daripada saat tidak balapan," sambung Pol.
Sedangkan untuk minum, Pol melakukannya hampir setiap saat, untuk menjaga agar tidak dehidrasi, terutama balapan saat cuacanya sangat panas.
"Aku biasanya minum banyak, terutama Minggu. Aku minum dan minum sampai aku pergi ke WC. Air mengalir di seluruh tubuhku. Aku bahkan minum banyak juga di kondisi dingin sekalipun, yang penting tidak kehausan," imbuhnya.
"Selama 40 menit sebelum mulai siap-siap, aku berhenti minum atau aku malah keluar trek untuk ke WC," jelasnya.
Pol mengaku banyak pembalap yang kadang terlihat ke WC sebelum balapan dimulai.
"Mungkin ada perasaan gugup dan tubuhmu ingin mengeluarkan sesuatu. Di hari Minggu biasanya akan jarang melihatku di WC. Kadang aku membawa minuman di punuk wearpack-ku untuk membawa lebih banyak air," jelasnya.