Ini Alasan Honda Tidak Pakai Stefan Bradl dan Pilih Johann Zarco

Rezki Alif Pambudi - Jumat, 18 Oktober 2019 | 18:00 WIB

Johann Zarco, bergabung dengan tim LCR-Honda (Rezki Alif Pambudi - )

Honda tahu ada pembalap nganggur, yakni Johann Zarco, kenapa tidak dicoba saja.

"Sayangnya HRC bilang Stefan akan sangat sibuk sampai akhir bulan dengan tes motor baru untuk 2020 dan juga awal November. Karena tes ini sangat penting dan menentukan material yang diproduksi untuk 2020," imbuh Lucio Cecchinello.

(Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP Jepang: Fabio Quartararo Tercepat, Valentino Rossi Meningkat Pesat)

"Manajer HRC memintaku untuk mencari pembalap lain. Tentu, nama Johann Zarco langsung masuk ke kepalaku. Aku bilang ke HRC dan mereka kasih lampu hijau untuk negosiasi. Lalu aku kontak Zarco dan langsung mengerjakan rencana kami di hari-hari berikutnya," jelasnya.

Tapi Cecchinello menolak isu bahwa Zarco akan jadi pembalap tim LCR musim depan.

Karena jelas, 2 pembalapnya saat ini, Takaaki Nakagami dan Cal Crutchlow, sudah dikontrak sampai berakhirnya MotoGP 2020.

Jika memang Honda tertarik dengan Zarco untuk musim depan, mau ditaruh mana? Karena tim Repsol Honda juga sudah penuh dengan Marc Marquez dan Jorge Lorenzo.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Rossi memberikan nasihat bijak untuk Marc Marquez . Berita selengkapnya klik otorace.id (klik link di bio) - #motogp #worldchampion #valentinorossi #vr46 #rossifumi #marcmarquez #marcmarquez93 #jorgelorenzo #jorgelorenzo99 #andreadovizioso #desmodovi #alexrins #rins42 #yamaha #honda #suzuki #monsterenergy #redbull #oneheart #semakindidepan #missionwinnow #danilopetrucci #danipedrosa #pedrosa #moto2

A post shared by Otorace.id (@otorace.id) on