"Aku sangat senang. Sulit memastikan targetnya, tapi aku ingin membersihkan perasaanku soal tahun ini, karena aku punya 2 tahun pertama di MotoGP, tapi tahun ini sangat rumit, seperti MotoGP sudah berakhir untukku," kata Zarco.
"Tapi Lucio Cecchinello (bos LCR) memanggilku untuk mengambil kesempatan di 3 balapan dan ya, aku mau karena mungkin saja jadi 3 balapan terakhirku."
"Aku mengambil risiko besar musim panas ini dengan memutus kontrak untuk 2020, tapi aku paham ini balapan yang kuinginkan. Jadi sekarang aku punya masa depan jelas dalam jangka pendek, tapi aku bisa hidup dengan intenstitas tinggi," sambungnya.