Regulasi Baru MotoGP 2020, Tidak Boleh Ada Lagi Part Aero yang 'Fleksibel'

Rezki Alif Pambudi - Selasa, 12 November 2019 | 20:16 WIB

Aero fairing (Rezki Alif Pambudi - )

(Baca Juga: Tak Selesaikan Musim, Takaaki Nakagami Tetap Diapresiasi Bos LCR Honda)

"Hal ini dilakukan untuk memperjelas aturannya, dimana sebenarnya masih belum terlalu jelas saat ini. Dan hal itu disepakati semuanya," sambungnya.

Direktur teknis MotoGP, Danny Aldridge, mengungkap bahwa ada peralatan khusus untuk menjalankan aturan tersebut.

Aturan ini melengkapi aturan sebelumnya yang sudah diumumkan.

Misalnya batasan dimensi di aera sayap depan, lalu adanya aturan 1x update part aerodinamika selama semusim, dan juga soal pendingin ban yang sempat jadi kontroversi.

Nah, bakal lebih seru lagi nih!

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Federal Oil resmi perpanjang kontrak bersama Gresini dengan 2 pembalap di Moto2 2020 . Berita selengkapnya klik otorace.id (klik link di bio) - #motogp #worldchampion #valentinorossi #vr46 #rossifumi #marcmarquez #marcmarquez93 #jorgelorenzo #jorgelorenzo99 #andreadovizioso #desmodovi #alexrins #rins42 #yamaha #honda #suzuki #monsterenergy #redbull #oneheart #semakindidepan #missionwinnow #danilopetrucci #danipedrosa #pedrosa #moto2

A post shared by Otorace.id (@otorace.id) on