(Baca Juga: Catat Waktu Sama Persis di Kualifikasi, Kenapa Aleix Espargaro Start di Depan Valentino Rossi di MotoGP Jepang?)
"Bagi saya, sikap yang ditunjukkannya tahun ini bukanlah sikap seorang profesional. Orang di sekitar saya, di Aprilia, tahu seberapa banyak saya menangis tahun lalu, seberapa sering saya menangis tahun ini," ungkap Aleix Espargaro.
"Tetapi itu adalah pekerjaan kami, itulah kehidupan kami," tambahnya.
Menurut Aleix, banyak orang di belakang kita, bersama keluarga, juga bekerja dengan keras.
"Banyak orang menaruh banyak sekali uang ke dalam proyek-proyek ini. Jadi berhentilah dan berkata 'motor ini sial, saya pulang', bagi saya itu tidak pantas untuk berada di motor terbaik dan tim terbaik di dunia," tutup Aleix.
Saat ini, Zarco pun dikabarkan tengah kasak-kusuk untuk mencari tempat di MotoGP dan tengah berunding dengan tim Reale Avintia (Ducati) dan juga coba untuk mencari tempat di Moto2.
Ternyata begitu!