OtoRace.id - Bos KTM, Pit Beirer sadar jika target yang dipasangnya pada musim 2019 terlalu tinggi dan sulit dicapai.
Beirer kemudian berusaha mematok target yang lebih realistis dan masuk akal untuk musim depan.
Pada awal musim 2019 lalu, Beirer selaku atasan tim memang dengan percaya diri menargetkan posisi lima besar.
Target tinggi tersebut dirasa bisa dicapai karena sejatinya KTM sudah melakukan persiapan yang matang sebelum musim reguler dimulai.
(Baca Juga: Wah Ada Apa Nih, Bos Ducati Mulai Gandeng Cal Crutchlow. Balikan?)
Namun sayang, perjalanan musim 2019 tidak sesuai dengan harapan Beirer dan kru KTM lain.
Mereka bahkan bermasalah dengan Johann Zarco dan harus puas terlempar di persaingan papan bawah.
Melihat kesulitan mereka di awal musim, Beirer kemudian lebih hati-hati dalam mematok target di musim ini.
(Baca Juga: Masalah Rasisme Membuat Tim Formula E Ini Menindak Keras Anggota Timnya)
Ia akan memasang target yang lebih realistis yaitu menembus posisi sepuluh besar saja.
Target itu dirasa lebih masuk akal daripada terlalu tinggi dan membebani pembalap KTM sendiri.
(Baca Juga: Bos Ducati Membantah Dekati Jorge Lorenzo Untuk Pembalap Tes )
"Manajer tim kami Mike Leitner selalu realistis. Kami berakhir di posisi ke-9 musim lalu dan Mike berkata selanjutnya KTM harus masuk 8 besar," kata Pit Beirer dilansir OtoRace.id dari Speedweek.
"Tujuan realistis untuk tahun 2020 adalah terus berada di 10 besar untuk lebih baik daripada sebelumnya," sambung Pit Beirer.
"Kami harus terlebih dahulu mengkonsolidasikan dan mengkonfirmasi kinerja sebelumnya sebelum kita berbicara tentang lima besar," pungkas Pit Beirer.
(Baca Juga: Wow! Valentino Rossi Akan Pertimbangkan Pindah ke Petronas Yamaha SRT di MotoGP 2021)