OtoRace.id - Pada akhir November lalu, Marc Marquez menjalani operasi untuk dislokasi bahu kanan.
Setelah itu ia diminta beristirahat agar kondisi bahunya bisa pulih tepat waktu untuk tes pramusim MotoGP Malaysia.
Pada saat itu ia terbilang jarang melakukan latihan ekstrem yang bisa mengganggu kondisi bahu kanannya.
Ia hanya melakukan latihan ringan yang tidak memberatkan kondisinya.
(Baca Juga: Malam Apresiasi Toyota Racing Development (TRD) Indonesia Kepada Para Pembalap)
Ia mulai kembali berpacu dengan kecepatan adalah saat latihan menggunakan gokart yang tidak terlalu membebani bahunya.
Tujuannya agar ia bisa merasakan kondisi bahu kanannya pascaoperasi yang sudah berjalan 2 bulan lalu.
Hal tersebut karena gokart memang butuh tenaga untuk mengendalikan stir dan bahu adalah tumpuannya.
Meski sedikit kesulitan saat belok kanan, ia mulai tahu latihan apa yang cocok unutk keseimbangan tubuhnya.
(Baca Juga: Wow! Honda 'Curi Start' Tes Duluan Honda RC213V 2020 di Sirkuit Jerez)
(Baca Juga: UPDATE: Keputusan Karir Balap Andrea Iannone Ditentukan Sidang 4 Februari)
Kemarin (20/1), pembalap Repsol Honda Team itu mengunggah sedang latihan back press.
Ia pun memberikan pertanyaan pada captionnya. "Temukan perbedaan antara bahu kiri dan kanan".
Terlihat sekali kalau bahu kanan Marquez yang jarang dilatih mulai kehilangan masa otot.
Sedangkan bahu kiri sangat terlihat ototnya dan terlihat lebih kuat.
Mengembalikan masa otot dan tenaga untuk bahu kanan ini terbilang penting sebelum tes pramusim MotoGP Malaysia nanti.
(Baca Juga: Maverick Vinales Merasa Optimis dengan Motor Baru Yamaha Untuk MotoGP 2020)
Pasalnya, sirkuit Sepang memiliki 15 tikungan dan 11 di antaranya adalah tikungan ke kanan.
Selain itu, bahu kanan tergolong memiliki peran yang lebih berat dalam urusan pengereman.
Jika tidak cepat dalam mengembalikan kondisi bahu, jalannya tes akan lebih sulit bagi 'The Spanish Rodeo' itu.