Scott Redding Sindir Kecerobohan Alvaro Bautista yang Kehilangan Gelar World Superbike 2020

Rezki Alif Pambudi - Kamis, 13 Februari 2020 | 18:15 WIB

Scott Redding sindir Alvaro Bautista (Rezki Alif Pambudi - )

OtoRace.id - Tim Aruba.it Racing-Ducati telah melakukan launching tim untuk World Superbike 2020 mendatang.

Skuat asal Bologna ini akan diperkuat nama lama, Chaz Daviez, dan juga pembalap rookie yang juga mantan pembalap MotoGP, Scott Redding.

Scott Redding didaulat untuk menggantikan peran Alvaro Bautista yang memilih hengkang ke tim Honda Racing Corporation (HRC).

Meski menjadi pengganti, Scott Redding tidak mau berada di bawah bayang-bayang Alvaro Bautista.

(Baca Juga: Andi Gilang Tes Moto2 di Sirkuit Jerez, Ini Dia Catatan Waktunya)

Redding ingin membawa namanya sendiri, bahkan tidak akan mengulangi masalah yang dialami Bautista.

Redding menyindir, kegagalan Ducati tahun kemarin adalah kesalahan Bautista.

"Kupikir masalahnya ya dirinya sendiri (Bautista)," kata Redding dilansir OtoRace.id dari Corsedimoto.com

"Dia selalu ingin mendominasi, memenangkan semua balapan di awal tahun di Superbike," jelas Redding.

(Baca Juga: Valentino Rossi Ungkap Mengapa Dirinya Masih Bisa Balap MotoGP di Usia Hampir 41 Tahun)

Menurut Redding, Bautista memang kuat, tapi tidak bisa menahan egonya.

"Sejak awal berjalan oke, karena sangat ringan dan punya keunggulan di top speed. Tapi Jonathan Rea bisa bertahan, dia tetap menghasilkan poin," lanjutnya.

"Masalah Bautista adalah setelah crash pertama di Jerez, dia tidak mengubah mentalnya. Dia malah ingin terus mendominasi padahal seharusnya dia mengamankan kejuaraan," tegasnya.

Ambisi besar Bautista untuk menyapu dan mendominasi setiap balapan berbuah petaka dimana Bautista sering melakukan kesalahan.

(Baca Juga: Mantan Murid Valentino Rossi Langsung Impresif di Tes Moto2 Jerez Dengan Tim Federal Oil Gresini Moto2)

"Rea memanfaatkannya, menekan dan Alvaro terus berbuat kesalahan. Aku tidak masalah mau menang 15 detik kek, bahkan jika kau menang 0,... detik kek juga sama saja. Bautista tidak terlalu bijak," tegasnya.

Pengalaman Bautista membuat Redding belajar banyak.

Berbekal pengalaman balapan di MotoGP seperti Bautista tentunya membuat nama Redding juga diperhitungkan di World Superbike 2020.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Ini rahasia Valentino Rossi mengapa ia masih bisa mengikuti balap MotoGP jelang usia 41 tahun . Berita selengkapnya klik otorace.id (klik link di bio) - #motogp #worldchampion #valentinorossi #vr46 #rossifumi #marcmarquez #marcmarquez93 #jorgelorenzo #jorgelorenzo99 #andreadovizioso #desmodovi #alexrins #rins42 #yamaha #honda #suzuki #monsterenergy #redbull #oneheart #semakindidepan #missionwinnow #danilopetrucci #danipedrosa #pedrosa #moto2 #dimasekkypratama

Sebuah kiriman dibagikan oleh Otorace (@otorace.1d) pada