(Baca Juga: Belum Maksimal di Tes MotoGP Malaysia, Andrea Dovizioso Tetap Merasa Puas)
Ini menyusul studi lapangan yang telah rampung dilakukan oleh Formula E Organizers (FEO), Federation Internationale de l’Automobile (FIA), dan tim perancang sirkuit dari tim Hermann Tilke.
Dalam pembangunan sirkuit, poin-poin persyaratan yang ditetapkan oleh Komisi Pengarah Pembangunan Kawasan Medan Merdeka pun harus diperhatikan.
Poin terpenting adalah penekanan Kawasan Medan Merdeka sebagai cagar budaya.
“Ada UU No 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya, harus kami perhatikan penuh dalam pembangunan sirkuit dan fasilitas lainnya,” kata Dwi menjelaskan.
(Baca Juga: Stadion GBK Pun Tawarkan Diri Untuk Lokasi Sirkuit Formula E Jakarta)
Bentuk sirkuit sudah diubah dan beredar di masyarakat, meskipun pihak JakPro belum mau mengkonfirmasi kebenaran dari layout sirkuit Jakarta E-Prix itu.