OtoRace.id - Honda resmi merekrut mantan pembalap Moto2, Dominique Aegerter, sebagai test rider dalam proyek Superbike-nya.
Pembalap asal Swiss ini akan dikontrak Honda Racing Corporation (HRC) untuk mengembangkan CBR1000RR-R yang akan dipakai balapan dalam berbagai kejuaraan khususnya World Superbike.
Tugas ini membuat jadwal Dominique Aegerter akan cukup padat pada 2020 ini.
Selain jadi test rider Superbike HRC, pembalap 29 tahun ini sudah mendapat kontrak untuk balapan pada ajang balap motor listrik MotoE bersama tim Intact GP.
(Baca Juga: Andrea Dovizioso Dikabarkan Dekat Dengan Yamaha dan Siap Jadi Rekan Setim Valentino Rossi)
Sebelum mendapat tugas ini, Aegerter tampil cukup bagus pada seri terakhir Suzuka 8 Hours membela tim MuSASHi RT HARC-PRO. Honda, dari situ Honda mulai mempercayai Aegerter.
"Aku bahagia dan di saat yang bersamaan aku bangga Honda memilihku untuk tugas ini," kata Aegerter dilansir OtoRace.id dari Corsedimoto.com.
"Tantangan besar menantiku. Program sudah dijalankan untuk tahun ini, aku akan tampil dalam 6 tes totalnya, pertama di Sepang bulan Maret. Kami akan bekerja kebanyakan di Sepang dan Suzuka. Aku juga bisa jadi pembalap pengganti jika mereka punya masalah," jelasnya.
Selain itu, Aegerter juga dipercaya HRC untuk menjadi salah satu officer pada Suzuka 8 Hours selanjutnya.
(Baca Juga: Di sirkuit Kering, Honda CBR1000RR-R WSBK Langsung Dikeroyok Kawasaki, Ducati, dan Yamaha)
Tahun 2019 lalu, Aegerter menjalani musim terakhirnya di Moto2 bersama tim MV Agusta.
Performanya cukup jatuh dibanding tahun-tahun sebelumnya di Moto2.
Aegerter memulai karirnya dari kelas 125 cc pada 2006 lalu naik ke kelas Moto2 pada 2010.
Setelah itu, Aegerter terus menjalani balapan di kelas Moto2 sampai tahun 2019 lalu.
(Baca Juga: Honda CBR1000RR-R Dipakai Alvaro Bautista Langsung Jatuh dan Curi Perhatian)