Giacomo Agostini: Valentino Rossi dan Marc Marquez Akan Kalah Melawanku

Eka Budhiansyah - Jumat, 10 April 2020 | 18:30 WIB

Giacomo Agostini bilang dirinya akan menang melawan Valentino Rossi dan Marc Marquez (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Valentino Rossi dan Marc Marquez merupakan dua pembalap yang mendekati rekor juara dunia di MotoGP yang saat ini masih dipegang oleh Giacomo Agostini.

Ago, sapaan akrab Giacomo Agostini, memuncaki rekor dengan 15 gelar juara dunia dengan 122 kemenangan di semua kelas World GP.

Sementara, Valentino Rossi dengan 9 gelar dan Marc Marquez dengan 8 gelar.

Menjadi menarik, ada komentar dari Giacomo Agostini kalau Valentino Rossi dan Marc Marquez akan kalah ketika melawan dirinya.

Baca Juga: Kursi RC213V Siap Diberikan Kepada Pol Espargaro, Begini Tanggapan Cal Crutchlow

Tapi, tentunya dengan catatan, iya catatan kalau Ago juga melawan mereka dalam masa keemasan karirnya di dunia balap MotoGP.

Bukan saat ini, dengan usianya yang sekarang sudah sepuh yaitu 77 tahun. He,he,he.

"Masa lalu (balap) dan sekarang, dimana Valentino dan Marquez menang, dan akan lebih bagus jika kita bisa melihat balapan antar ketiganya (Ago, Rossi dan Marquez)," ucap Agostini dilansir OtoRace.id dari Motosan.es.

"Yang terjadi adalah, bahwa saya akan menang. Rossi dan Marquez akan kalah melawan saya, dan itu akan menjadi masalah bagi mereka," lanjut Ago diiringi tawa.

Baca Juga: Jadi Pembalap Incaran Honda, Begini Tanggapan Pol Espargaro

Saat ini, Legenda MotoGP itu pun tengah menjalani karantina Mandiri di rumahnya di Bergamo, Italia.

Selama menjalani karantina mandiri di rumah aja, Agostini pun menyempatkan diri untuk membersihkan ruang koleksi pialanya.

Begitu juga dengan membersihkan motor-motor koleksi yang ada di rumahnya.

"Di rumah, saya hanya memiliki 11-12 motor karena yang lainnya ada di museum dan yang terbanyak adalah motor yang sering saya pakai," bilang Ago.

"Saya hanya menyimpan tiga motor yang saya pakai untuk meraih gelar juara dunia yaitu 500 MV Agusta, 350 MV Agusta, 350 Yamaha yang juga saya pakai untuk memenangkan juara dunia tahun 1974 dan juga menang di Daytona," pungkas Agostini.

Baca Juga: Valentino Rossi Belum Tentu Hebat Tanpa Pria Ini di Awal Karirnya. Pria Ini Guru Balapnya