Alasan Dani Pedrosa Lebih Suka Motor MotoGP 1.000 cc Ketimbang 800 cc

Eka Budhiansyah - Senin, 20 April 2020 | 13:38 WIB

Dani Pedrosa lebih menyukai motor MotoGP 1.000 cc ketimbang 800 cc (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Sepanjang karirnya di MotoGP, Dani Pedrosa sudah menjajal motor MotoGP dengan spek mesin 1.000 cc dan 800 cc.

Sejak kedatangannya di MotoGP di tahun 2006, Dani Pedrosa langsung bergabung dengan tim Repsol Honda.

Dani Pedrosa menjalin kerjasama dengan tim pabrikan Honda di MotoGP itu selama 13 tahun setelah memutuskan pensiun di akhir musim MotoGP 2018.

Selama berkarir di MotoGP bersama Honda, dirinya lebih menyukai memacu motor MotoGP 1.000 cc ketimbang 800 cc.

Baca Juga: Johann Zarco Pakai Metode Lama di Yamaha Untuk Sukses di Ducati

Memang, sejak awal peralihan dari mesin 2-tak (GP500) ke mesin 4-tak (MotoGP), Dorna sudah menerapkan aturan mesin 1.000 cc di tahun 2002-2006.

Lalu di 2007 kapasitas mesin motor MotoGP diturunkan menjadi 800 cc hingga 2012 dan kembali memakai mesin 1.000 cc di 2013 hingga kini.

"Saya selalu menyukai 1.000 cc, lebih baik daripada 800 cc," ungkap Pedrosa dilansir OtoRace.id dari Marca.com.

Apalagi menurutnya, Ducati juga selalu mencari kekuatan yang bisa diandalkan di trek lurus.

Baca Juga: Miguel Oliveira Sebut Bantuan Dani Pedrosa Buat Motor KTM Berkembang Pesat

"Mereka mengganggu Anda di tikungan dan mereka menyalip Anda di trek lurus," tambahnya.

Hal ini yang membuat persaingan antar pembalap lebih seru lantaran sulit untuk menjauh antara satu dan lainnya.

"Sekarang semua orang mencari lebih banyak tenaga di putaran atas dan kekuatan puncak jauh lebih tinggi," ungkap Pedrosa.

Meski begitu, ada hal lain yang disukai Pedrosa dari motor MotoGP 800 cc jika dikaitkan dengan postur dirinya yang tinggi badan tak lebih dari 165 cm atau tepatnya sekitar 158 cm.

Baca Juga: Wow! Setelah Perpanjang Kontrak, Terungkap Kalau Gaji Marc Marquez Nyaris Rp 840 Miliar di Honda

"Dengan saya dan berat selalu menjadi pembicaraan banyak. Lebih banyak keuntungan daripada kerugian," jelasnya.

"Mungkin pengeremannya tidak terlalu berat (motor MotoGP 800 cc), tetapi mereka sangat setara. Mungkin itu mengubah perubahan," pungkas Dani Pedrosa yang kini memilih menjadi pembalap penguji atau test rider untuk KTM.