OtoRace.id - Seperti diketahui, NHK menjadi salah satu helm asal Indonesia yang saat ini memasuki kancah balap motor tertinggi di dunia yaitu MotoGP.
Dilansir dari Ngobrol Virtual yang diadakan Otomotif Group pada Kamis malam, 7 Mei 2020, ternyata perjalanan yang dilakukan NHK tidaklah mudah.
Hal itu diakui oleh Johanes Cokrodiharjo selaku Technical Support PT NHK Indonesia selaku pemegang brand helm NHK.
Menurut Johanes Cokrodiharjo, tantangan terbesar dari NHK sebagi produsen helm yang baru memasuki ranah MotoGP adalah tentang kepercayaan.
Baca Juga: Bersejarah, Ini Dia Desain Helm Favorit Valentino Rossi Sepanjang Kariernya
"Untuk meraih kepercayaan pembalap atas produk kami tidaklah mudah. Tahun pertama, banyak yang mungkin bertanya-tanya seperti apa kualitas helm NHK," ungkap Pak Jo, sapaan akrab Johanes.
Seperti diketahui, NHK masuk ke MotoGP dengan menggunakan jasa Karel Abraham sebagai pembalap di tim Avintia Ducati.
Sebelum memutuskan menggunakan helm NHK, Karel Abraham terbiasa dengan helm asal Jepang yaitu Arai.
"Namun perlahan kami pun bisa menunjukkan kualitas helm kami di mata para pembalap MotoGP. Sehingga di tahun kedua, tidak sedikit dari pembalap yang coba masuk," tambah Pak Jo.
Baca Juga: Terungkap! Ini Dia Pengganti Karel Abraham Untuk NHK, Muncul di Tes MotoGP Malaysia
Kalau secara teknis dan regulasi atau bahkan homologasi, tentunya NHK sudah melewati standar yang ditentukan FIM.
Setelah mampu meraih kepercayaan, hingga musim MotoGP 2020, menurut Pak Jo, kini tak sedikit pembalap yang coba mengajukan untuk bekerjasama dengan NHK.
Apalagi, sejak Karel Abraham tak lagi membalap di MotoGP 2020 lantaran posisinya digeser Johann Zarco di Avintia Racing.
"jadi, bisa dikatakan, meraih kepercayaan pembalap adalah tantangan terbasar kami ketika memasuki MotoGP," pungkas pria ramah yang dalam waktu dekat bakal meluncurkan produk baru itu.
Saat ini, di kategori MotoGP sendiri pun NHK bekerjasama dengan Tito Rabat.