Pembalap KTM Moto2 Ini Mengaku Sedang Didekati Oleh Ducati Untuk MotoGP 2021

Didit Abdillah - Senin, 18 Mei 2020 | 12:08 WIB

Jorge Martin mengaku sedang didekati Ducati untuk ke MotoGP (Didit Abdillah - )

OtoRace.id - Bursa transfer pembalap di MotoGP kini sedang banyak dibuka. 

Banyak tim-tim sedang membidik pembalap-pembalap, termasuk dari Moto2 untuk diajak naik kelas. 

Salah satu pabrikan yang cukup gencar dalam mencari pembalap muda adalah Ducati

Tak pelak, Jorge Martin dari Red Bull KTM Ajo pun blak-blakan kalau dirinya sedang didekati Ducati Corse untuk naik ke MotoGP. 

Baca Juga: Salut! Max Biaggi Harus Jadi Kurir Agar Bisa Beli Perlengkapan Balap

"Saya cukup dekat dengan Paolo Ciabatti (Direktur Olahraga Ducati Corse) dan dia sudah mengajukan tawaran ke manajer saya untuk naik ke MotoGP," ujar Jorge Martin. 

Dilansir dari Paddock GP, proses Jorge Martin ke MotoGP jelas harus berdasarkan performanya di musim 2020. 

Saingan-saingannya seperti Lorenzo Baldassarri dan Luca Marini yang juga terbilang dekat dengan Ducati Corse. 

Selain Ducati, Jorge Martin juga pasti didekati oleh Red Bull KTM Factory Racing untuk naik ke tim pabrikan atau ke Red Bull KTM Tech3. 

Baca Juga: Livio Suppo Yakin Casey Stoner Bakal Menderita Ketika Melawan Marc Marquez

Baca Juga: Balap Virtual MotoGP Ke-4: Alex Marquez Kalahkan Marc Marquez, Valentino Rossi Berhasil Podium

"Tetapi, saya akan tetap memilih Ducati jika ada kemungkinan untuk ke sana," tutur Jorge Martin. 

"Sebab Ducati Desmosedici GP lebih cocok dengan cara berkendara saya dan memang motor tercepat di MotoGP sampai saat ini," pungkas juara dunia Moto3 2018 itu. 

Kini di jeda panjang musim balap, memang cukup sulit untuk menentukan performa pembalap yang akan direkrut atau diperpanjang oleh tim. 

Selain tim pabrikan, Ducati bekerjasama dengan dua tim independen, Pramac Racing dan Avintia Racing. 

Baca Juga: Jika Gabung, Tim Petronas Paksa Valentino Rossi Ikut Balapan di Luar MotoGP?

Tak pelak banyak slot yang disediakan pabrikan asal Bologna, Italia itu untuk merekrut atau menggeser pembalap.