OtoRace.id - Carloz Sainz Jr resmi dikontrak oleh Scuderia Ferrari untuk menggantikan Sebastian Vettel untuk F1 2021.
Menjadi menarik, ternyata dengan digaetnya pembalap Spanyol ini di tim Kuda Jingkrak, malah membuat nilai jual hak siar F1 di Spanyol menjadi naik lebih dari Rp 500 miliar.
Melansir dari AS.Com, saat ini hak siar F1 di Spanyol hingga musim F1 2020 berada di rentang 65 juta Euro atau sekitar Rp 1,047 triliun (kurs 1 Euro = Rp 16.104).
Nah, dengan hadirnya Carloz Sainz Jr sebagai rekan setim Charles Leclerc di tim Ferrari, berarti membuat nilai hak siar F1 di Spanyol menjadi 100 juta Euro atau sekitar Rp 1,61 triliun.
Baca Juga: Kenapa Ferrari Pilih Carlos Sainz Ketimbang Daniel Ricciardo Sebagai Pengganti Sebastian Vettel?
Ada beberapa alasan yang membuat nilai hak siar F1 menjadi meningkat di Spanyol.
"Kami telah bertaruh di F1 sejak 2014 dan niat kami adalah untuk melanjutkan. Krisis kesehatan mungkin memaksa kita untuk meninjau kembali kondisi pada tahun 2020," ujar juru bicara stasiun berita Movistar.
Memang, biasanya promotor F1 akan melelang hak siar F1 untuk stasiun televisi di negara tersebut dan Movistar yang sudah beberapa tahun ini memenangkan lelang tersebut.
"Dan, tentu saja, kedatangan Sainz di Ferrari menambah minat untuk F1 di Spanyol," tambahnya.
Baca Juga: Duet Termuda Dalam Sejarah F1, Carlos Sainz Jr dan Charles Leclerc Dinilai Efektif Untuk Ferrari
Datangnya Carlos Sainz Jr di Ferrari menambah minat penonton, karena Ferrari merupakan tim yang kompetitf di Formula 1.
Maka itu, harapannya para penonton Spanyol bisa melihat pembalap dari negara Matador ini untuk bisa selalu berada di podium.
"Adalah logis untuk berpikir bahwa F1 akan memiliki lebih banyak minat di Spanyol jika ada (pembalap) Spanyol yang setiap hari Minggu naik podium dalam disposisi untuk memenangkan hadiah besar," tambah juru bicara Movistar tersebut.
Saat ini untuk Spanyol, Movistar sendiri sudah memegang hak siar balap seperti MotoGP, WRC dan WSBK serta beberapa balap lainnya.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Yakin Valentino Rossi Bisa Kembali Menang di MotoGP 2020 Karena Hal Ini
Namun, dikabarkan stasiun berita lain seperti Danz juga tertarik untuk mengambil hak siar F1 di tahun 2021.
Nah, ini dia beberapa alasan yang bisa membuat hak siar televisi untuk balap F1 menjadi naik harganya.