OtoRace.id - Pembalap Indonesia, Wahyu Aji Trilaksana menjalani tahun keduanya di tim asal Malaysia, ONEXOX TKKR SAG Team.
Ia berkompetisi di Underbone 150 (UB150) Asia Road Racing Championship (ARRC) dan punya target besar di tahun ini.
Ia menargetkan untuk kembali menjadi kampiun di kelas motor bebek Asia itu di penghujung tahun.
Berkaca pada seri pertama ARRC 2020 di sirkuit Sepang, Malaysia awal Maret lalu, Wahyu Aji berhasil meraih kemenangan pada balapan pertama.
Baca Juga: Valid! Valentino Rossi Tidak Ingin Balap Dengan Petronas Yamaha SRT Hanya Untuk Perpisahan
Di balapan kedua, ia pun cukup ketat bersaing di barisan depan meski harus terjatuh di lap terakhir.
"Aku optimis banget untuk bisa jadi juara tahun ini, karena persiapannya kita tahun ini yang memang untuk jadi juara," ujar Wahyu Aji.
"Tapi sampai pandemi (covid-19) ini hadir dan balapan jadi banyak yang ditunda, itu makanya kesal sendiri," selorohnya.
Setelah satu seri berlalu, Wahyu Aji yang mengantongi satu kemenangan dan satu kali tanpa raihan point, kini masih menempati peringkat tiga klasemen sementara dengan 25 point.
Baca Juga: Orang Indonesia Direkrut Tim Untuk MotoGP eSport, Kini Untuk Petronas Yamaha SRT
Ia tertinggal 11 angka dari Ahmad Fajrul Sham (Cardinals Racing) yang bercokol di peringkat puncak.
Selain menceritakan targetnya, pembalap asal Ajibarang, Jateng itu juga menceritakan adaptasinya bersama tim Malaysia dan sistem kontrak yang ada di ONEXOX TKKR SAG Team.
Nih cekidot.