Pramac Racing Harus Bersaing dengan KTM dan Honda Jika Ingin Datangkan Jorge Martin di MotoGP 2021

Nur Pramudito - Minggu, 24 Mei 2020 | 18:05 WIB

Bos Pramac Racing menilai timnya harus bersaing dengan KTM dan Honda mendatangkan Jorge Martin di MotoGP 2021 (Nur Pramudito - )

OtoRace.id - Bos tim Pramac Racing, Francesco Guidotti, mencoba buka suara soal keinginan timnya merekrut pembalap baru di MotoGP 2021.

Sayangnya, Pramac Racing tidak bisa memberi kepastian karena situasi di Ducati pada saat ini masih belum jelas.

Salah satu pembalap Pramac Racing, Jack Miller dikabarkan akan menjadi pembalap pabrikan pada MotoGP 2021.

Namun, Guidotti belum bisa memastikan hal tersebut karena semua masih bergantung pada Ducati.

Baca Juga: MotoGP 2020 Start di Sirkuit Jerez, Michelin Tak Butuh Formula Ban Khusus Karena Ini

Salah satu kandidat kuat yang muncul untuk menggantikan Miller adalah Jorge Martin.

Tetapi, Guidotti juga tak bisa berbicara banyak walaupun ia mengakui timnya memang tertarik untuk merekrut Jorge Martin.

"Saya telah menerima banyak telepon dari wartawan yang ingin berbicara dengan saya tentang Jorge Martin. Tapi jujur saja, itu terserah Ducati dan sejauh yang saya tahu, belum ada yang pasti," kata Guidotti dilansir OtoRace.id dari Speedweek.

Pasalnya bukan hanya Pramac Racing, Honda dan KTM pun juga menaruh ketertarikan terhadap Jorge Martin.

"Saya tidak tahu apakah KTM akan melepaskan Jorge Martin, jika kami berusaha merekrutnya. Tim mana pun yang menginginkan Jorge Martin, harus pintar dan berani untuk mendapatkannya," jelas Guidotti.

Baca Juga: Tiga Pembalap Ini Mampu Menang Meski Start Dari Paling Belakang, Salah Satunya Marc Marquez

Red Bull KTM menjadi tim yang paling berpeluang untuk merekrut Jorge Martin, karena saat ini dia bergabung dengan tim KTM Ajo di Moto2.

Selain KTM, Guidotti menilai Honda juga sedang mengamati Jorge Martin.

"Honda tentu menyaksikan apa yang dilakukan Jorge Martin karena dia memenangkan gelar di Kejuaraan Dunia Moto3 dua tahun lalu," imbuhnya.

"Saya tahu mereka sangat kesal ketika dia menandatangani kontrak dengan KTM, tetapi saya pikir Honda ingin mendapatkannya," tuturnya.