Benarkah Harga Swingarm Carbon Motor MotoGP Sentuh Rp 4 Miliar?

Eka Budhiansyah - Senin, 25 Mei 2020 | 10:00 WIB

Swingarm carbon memberikan kestablian ketimbang swingarm aluminium (Eka Budhiansyah - )

OtoRace.id - Bukan sekadar agar tampil lebih canggih pemakaian swingarm carbon di motor MotoGP.

Namun, peran swingarm carbon diharapkan mampu mengatasi kekurangan swingarm aluminium yang sedikit lebih fleksibel ketimbang bahan carbon.

Sayangnya harga part satu unit swingarm carbon, tentu tidaklah murah jika dibandingkan bahan aluminium.

Cal Crutchlow pernah mengungkap kalau harga satu part swingarm carbon menyentuh 250.000 Euro atau sekitar Rp 4,036 miliar (kurs 1 Euro = Rp 16.146 per 25 Mei 2020).

Baca Juga: Satu Part Ini Rusak di Motor MotoGP, 'Buang' Uang Hampir Rp 4 Miliar

Hal itu dikatakannya lantaran Crutchlow tak sering menerima part tersebut, layaknya Marc Marquez di Honda RC213V.

"Marc Marquez menerima pengiriman preferensial dalam setiap kekurangan materi, tim Repsol secara keseluruhan," ujar pembalap Inggris ini dilansir OtoRace.id dari Speedweek beberapa waktu lalu.

"Dan karena lengan ayun ini berharga sekitar 250.000 Euro, kami tidak dapat selalu menggunakan part seperti itu kapan saja," tambah Crutchlow yang memang kerap terjatuh dalam setiap aksi balapnya.

Namun begitu, kini hampir semua pabrikan motor di MotoGP menggunakan part tersebut, dan benarkah harga lengan ayun itu mencapai Rp 4 miliar?

Baca Juga: Beda Dengan Dulu, Begini Penempatan dan fungsi Tombol di Setang Motor MotoGP Ducati 2020

David Tasch dari KTM Technologies di Salzburg, Austria nampaknya tidak percaya dengan harga part yang diungkap Cal Crutchlow.

KTM sejak pertengahan tahun lalu, sudah mulai mencoba mengeluarkan part swingarm carbon.

Bahkan kabarnya, di Ducati yang pernah memakainya lebih awal di tahun 2019, harga swingarm carbon ini hanya beriksar di angka 35.000 Euro saja atau sekitar Rp 565 juta.

Alex Giussani, Direktur Teknis Suter Industries, menyebutkan biaya yang sama.

MotoGP
Swingarm carbon rentan rusak ketika pembalap crash

Baca Juga: MotoGP 2020 Start di Sirkuit Jerez, Michelin Tak Butuh Formula Ban Khusus Karena Ini

“Saya kira hal pertama yang Anda butuhkan untuk penelitian dan pengembangan adalah antara 100.000 dan 200.000 Euro. Lalu saya akan menempatkan biaya unit untuk lengan ayun karbon pada 20.000 Euro," jelasnya.

Dengan nilai 20.000 Euro, maka satu part swingarm carbon hanya berkisar Rp 323 juta.

Sementara untuk biaya riset atau pengembangan, berada di kisaran Rp 1,6-3,2 miliar.

terjawab deh!

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Tak bisa dipungkiri jika Marquez telah menjadi pembalap berprestasi.. Tapi ternyata Marquez berani mengungkapkan titik kelemahannya..!! - Simak berita seputar balap di website OtoRace.id (klik link di bio) - #motogp #worldchampion #valentinorossi #vr46 #rossifumi #marcmarquez #marcmarquez93 #jorgelorenzo #jorgelorenzo99 #andreadovizioso #desmodovi #alexrins #yamaha #honda #suzuki #monsterenergy #redbull #oneheart #semakindidepan #missionwinnow #danilopetrucci #danipedrosa #motorplus #gridoto #otorace #otoraceid #stayathome #dirumahaja #berbagicerita #ngopreksantuy

Sebuah kiriman dibagikan oleh Otorace (@otorace.1d) pada