OtoRace.id - Menjelang pengumuman Valentino Rossi bergabung atau tidak di Petronas Yamaha SRT untuk MotoGP 2021, Pembalap Malaysia di kelas Moto3 justru bahagia.
Khairul Idham Pawi, pembalap Moto3 Petronas Sprintas Racing Team merasa akan banyak hal yang bisa terjadi, termasuk untuk dirinya.
Pasalnya, Petronas Sprinta Racing Team juga merupakan tim asuhan dari Razlan Razali selaku pimpinan alias tim principal Petronas Yamaha SRT.
Jika Valentino Rossi bergabung, maka tentu akan membawa keuntungan bagi Pawi, sapaan akrabnya.
Baca Juga: Lanjut Balap MotoGP, Pemilik Tim Balap Ini Bilang Valentino Rossi Bikin Kesalahan Besar Dalam Hidup
"Akan sangat bagus untuk memilikinya bersama dalam tim," ungkap pembalap Malaysia yang juga memulai karirnya di ajang Asia Talent Cup bersama Gerry Salim dan Andi Gilang ini.
"Dia adalah pahlawan, juara dunia sembilan kali dan kita tentu bisa belajar dari pengalamannya. Saya ingin berlatih dengannya," bilang pembalap 21 tahun ini.
Pawi berharap kalau Rossi yang merupakan salah satu pembalap legenda di MotoGP bisa menurunkan ilmu balapnya.
Sehingga, tidak hanya transfer ilmu sistem kerja kru saja yang bisa dipelajari ketika Rossi bergabung.
Bahkan, Khairul Idham Pawi juga berharap kalau dirinya bisa menjadi salah satu murid dari VR46 Riders Academy.
Termasuk juga, menuntut ilmu bersama dengan para murid Valentino Rossi di ranch The Doctor di Tavullia, Italia.
"Saya ingin pergi ke sana, itulah impian saya," ungkap Pawi dilansir OtoRace.id dari Speedweek.
Namun sebelum bisa memenuhi mimpinya itu, Pawi harus memastikan lebih dulu tentang tempatnya di tim Petronas Sprinta Racing untuk musim balap 2021.
"Saya ingin fokus pada musim ini dulu dan menunggu hasil saya. Kita akan punya cukup waktu untuk membicarakan masa depan," pungkas Pawi yang pernah juga turun di kelas Moto2 bersama Honda Team Asia.
Baca Juga: Wow! Eks Pembalap Moto3 Yang Penah Disupport NHK Indonesia Ini Bakal Balap di Ajang MotoE 2020