OtoRace.id - Mantan Manajer Valentino Rossi meyakini kalau The Doctor bakal memiliki tim di MotoGP.
Entah itu akan terjadi sebelum dirinya memutuskan pensiun dari MotoGP atapun setelah pensiun dari MotoGP.
Namun untuk tahun depan, setidaknya Rossi masih memutuskan untuk mempertimbangkan karirnya bersama Petronas Yamaha SRT.
Meski begitu, Carlo Pernat yang merupakan mantan manajer Rossi di awal karirnya pun sangat yakin kalau juara dunia sembilan kali itu akan mewujudkan prediksinya.
Baca Juga: Sejarah Punuk Baju Balap MotoGP, Fitur-fitur Sampai Perannya di Aerodinamika
"Pendapatku Valentino akan memiliki tim di MotoGP, saya sangat yakin, saya bisa berkata 99%," ungkap pria asal Italia itu dilansir OtoRace.id dari GPOne.com.
"Sebelumnya saya sangat yakin kalau dirinya akan melakukan hal itu bersama Yamaha, tetapi sekarang saya kurang yakin karena peraturan baru tentang tim satelit di 2022," bilangnya lagi.
Ya, peraturan dari MotoGP untuk tahun 2022 tiap pabrikan hanya diperbolehkan turun dengan empat motor saja, gabungan dari tim pabrikan dan tim satelit.
Saat ini, Yamaha sudah memiliki tim satelit, yaitu Petronas Yamaha SRT, sehingga untuk Rossi memiliki tim satelit dengan pabrikan berlogo gapru tala itu rasanya cukup sulit.
Baca Juga: Pengamat MotoGP Bilang Kalau Kontrak Alex Marquez Adalah Jebakan
Meski begitu, Carlo Pernat tetap yakin kalau Valentino Rossi akan memiliki tim MotoGP sendiri meski tak bersama Yamaha.
"Di Suzuki ada Brivio (Davide Brivio; red) yang memiliki hubungan jelas. Di Aprilia, Valentino memiliki hatinya, dia lahir di sana," jelas Pernat.
Sehingga Pernat juga tidak akan terkejut jika Rossi nantinya akan menjadi tim manajer, sebagai pelatih, atau apapun bersama dengan Aprilia.
Hal itu menurutnya lebih masuk akal jika dibanding dengan Suzuki.
Baca Juga: Wow! Enggak Kalah Dengan Kekasih Valentino Rossi, Ini Loh Potret Cantiknya Pacar Luca Marini
Valentino Rossi meraih dua gelar bersama Aprilia, juara dunia GP125 dan GP250 bersama pabrikan motor asal Noale, Italia itu.
"Tetapi sangat penting untuk melihat dan memahami bagaimana perkembangan dari Aprilia juga ke depannya," beber Carlo Pernat.
Nah, dengan siapa nih kalau menurut sobat.