Torehan 1;36,643 dari pembalap Petronas Yamaha SRT itu kembali menjadi yang tercepat dalam sejarah MotoGP di sirkuit Jerez.
Disusul Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha MotoGP) di peringkat kedua.
Saat pembalap lain masih fokus dalam mempertajam waktu, Valentino Rossi sudah lebih dulu melakukan simulai balap.
Terlihat The Doctor sudah menggunakan ban kompon keras dan sedang di sisa 10 menit dan memang melakukan simulasi balap.
Baca Juga: Andi Gilang Soroti Cuaca Panas di Hari Pertama Moto2 Andalusia 2020, Tapi...
???? @FabioQ20 breaks his own all-time lap record!
— MotoGP™???? (@MotoGP) July 25, 2020
The pace is hotting up in FP3! ????#AndaluciaGP ???? pic.twitter.com/Q8Vr5mYUhr
Pun dengan Marc Marquez yang menggunakan kombinasi ban depan keras dan lunak di belakang.
Jelas sekali kalau juara dunia MotoGP 2019 itu melakukan simulai balap, terlebih ban yang ia pakai adalah ban baru.
Marc Marquez tidak fokus dalam catatan waktu, melainkan mengetahui batas kemampuan fisiknya, sehingga ia melakukan simulasi balap lebih awal.
Pada 1 menit terakhir, rekor Fabio Quartararo dipatahkan oleh Maverick Vinales yang menorehkan 1;36,584.
Itu menjadi rekor bersejarah baru di Jerez yang dipatahkan dalam waktu kurang dari 20 menit.
Baca Juga: Valentino Rossi Komentari Keputusan Marc Marquez Tampil di MotoGP Andalusia 2020
Vinales di peringkat pertama, Quartararo kedua, dan Jack Miller ketiga. Rossi aman lolos ke Q2 dengan menempati peringkat ke-8.
Pun hasil puas ditunjukkan dua Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder dan Pol Espargaro yang untuk pertama kalinya 2 KTM RC16 lolos ke Q2.
HASIL FP3 MOTOGP ANDALUSIA 2020: