OtoRace.id - Sejak hari jumat, Fabio Quartararo tidak terlalu ngotot untuk mencatatkan waktu tercepat di sirkuit Jerez, Spanyol untuk MotoGP Andalusia (24/7).
Meskipun pembalap Petronas Yamaha SRT itu sempat mematahkan rekor catatan waktunya sendiri, sampai akhirnya dipatahkan lagi oleh Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha MotoGP).
Bahkan di sesi kualifikasi, Fabio Quartararo merasa performanya sedang tidak maksimal usai tidak mendapatkan daya cengkeram ban yang tepat.
Sempat lama memimpin sesi Q2, ia melihat Maverick Vinales mencatatkan 1;36,9 dan seharusnya berhak untuk pole position.
Namun catatan waktunya dibatalkan karena melewati track limit.
"Saya sudah berpikir 'setidaknya masih bisa di baris depan' dan akan berusaha semaksimal mungkin," ujar Fabio Quartararo dalam konfrensi pers MotoGP Andalusia.
"Tapi keberuntungan masih berpihak pada saya dan menjadi pole seater di dua seri pembuka," sambungnya.
Punya momen yang baik dan tanpa kehadiran Marc Marquez (Repsol Honda Team) yang mundur dari MotoGP Andalusia memang terlihat jadi satu kemudahan bagi pembalap asal Perancis itu.
"Memang tidak ada Marc Marquez, tapi saya tidak bisa menyebut balapan ini akan mudah, bahkan di seri sebelumnya pun saya melakukan kesalahan setelah start," urai Quartararo.
"Kondisi aspal selalu aneh bagiku setiap setelah Moto2, tidak melakukan kesalahan di lap pertama adalah kuncinya," pungkas pembalap 21 tahun itu.
Ketidakhadiran Marc Marquez memang mengurangi beban persaingan bagi Fabio Quartararo.
Namun performa Maverick Vinales tidak bisa dipandang sebelah mata untuk MotoGP Andalusia ini.